visitaaponce.com

Masyarakat di Hulu Sungai Gunung Marapi Diminta Evakuasi Mandiri

Masyarakat di Hulu Sungai Gunung Marapi Diminta Evakuasi Mandiri
Banjir lahar dingin di Tanah Data, Sumatear Barat( ANTARA FOTO/Sigit Putra/Lmo/rwa.)

BADAN Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengimbau masyarakat yang bermukim di sekitar bantaran sungai yang berhulu ke Gunung Marapi, Provinsi Sumatera Barat, agar selalu waspada potensi risiko bahaya susulan. Sebab, pos Pengamatan Gunung Marapi mencatat peningkatan getaran hujan di Stasiun Batu Palano sejak Minggu (12/5) pukul 20.35 WIB.

"Warga diharap melakukan evakuasi mandiri ke tempat yang lebih aman," ujar Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari, Senin (13/5).

Banjir bandang lahar dingin melanda wilayah Sumatra Barat, Sabtu (11/5) malam. Kejadian itu dipicu hujan dengan intensitas tinggi di wilayah hulu Gunung Marapi. Empat kabupaten terdampak cukup parah akibat kejadian ini antara lain Kabupaten Agam, Kabupaten Tanah Datar, Kabupaten Padang Panjang, dan Kabupaten Padang Pariaman.

Baca juga : 3 Gunung Berapi Tunjukkan Aktivitas

BNPB mencatat hingga Minggu (12/5), total korban meninggal dunia akibat bencana banjir lahar dingin di Provinsi Sumatera Barat mencapai 37 orang.

Dari jumlah tersebut, Abdul menyampaikan sebanyak 35 jenazah berhasil diidentifikasi dengan rincian di Kabupaten Agam 19 orang, Kabupaten Tanah Datar sembilan orang, Kabupaten Padang Panjang dua orang, Kabupaten Padang Pariaman tujuh orang. Dua jenazah lainnya masih dalam proses identifikasi.

"Adapun perubahan jumlah korban disebabkan dinamika laporan dari masyarakat yang kemudian disesuaikan dengan catatan korban ditemukan, dan yang masih dalam pencarian oleh Basarnas dan TNI-POLRI," imbuh dia.

Abdul mengatakan upaya pencarian dan pertolongan dihentikan untuk sementara. Sebab, kondisi lokasi terdampak pada malam hari kurang penerangan dan adanya peringatan akan peningkatan getaran hujan di wilayah hulu.

Hingga Minggu (12/5), jumlah orang yang dilaporkan hilang sebanyak 17 orang. Sebanyak 14 orang hilang dari Kabupaten Tanah Datar dan tiga lainnya dari Kabupaten Agam. Upaya pencarian dan pertolongan akan dilanjutkan kembali pada Senin (13/5). (Ind/P-5)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akmal

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat