Graham Potter Mundur Selangkah Dari Tepi Jurang
MANAJER Chelsea Graham Potter bisa sedikit menarik nafas ketika timnya memenangkan laga leg kedua babak 16 besar Liga Champions Eropa melawan Borussia Dortmund 2-0 di Stamford Bridge, Rabu (8/3) dini hari WIB. The Blues--julukan Chelsea-- lolos ke perempat final dengan agregat 2-1.
Gol dari Raheem Sterling dan penalti ulang Kai Havertz mengurangi tekanan Graham Potter yang mengalami musim buruk di Chelsea. Pekerjaan pelatih asal Inggris itu dipertaruhkan setelah musim yang sejauh ini gagal memberikan pengembalian apa pun atas suntikan 500 juta poundsterling atau setara Rp9 triliun untuk belanjan pemain.
Chelsea hanya memenangkan tiga dari 16 pertandingan mereka sebelumnya dan tertahan di urutan 10 di Liga Primer.
Baca juga: Chelsea Lolos ke Perempat Final, Havertz: Ini Harapan Terakhir Kami
“Ada perasaan yang luar biasa di ruang ganti. Kami telah melewati masa sulit dan kompetisi ini sangat berarti bagi kami," kata Potter. “Kami ingin maju dan masuk ke delapan besar dan itu membuat kami siap untuk beberapa minggu ke depan," lanjutnya.
Kalah agregat 0-1 di pertandingan leg pertama membuat Chelsea bermain agresif. The Blues membuka keunggulan pada menit ke-43 lewat gol Sterling.
Baca juga: Chelsea Lolos ke Perempat Final Liga Champions
Keunggulan Chelsea digandakan melalui penalti Havertz di babak kedua. Eksekusi tendangan kaki kiri Havertz gagal setelah bola membentur tiang kiri. Wasit mengulang penalti Chelsea itu lantaran VAR menunjukkan sebelum Havertz menendang bola, pemain Chelsea dan Dortmund sudah masuk kotak penalti.
Percobaan kedua dari Havertz pada menit ke-53 berhasil. Tendangan Havertz ke sisi kiri mengecoh Meyer yang bergerak ke kanan.
Potter tidak seperti biasanya di pinggir lapangan yang sangat ekspresif saat dia terus-menerus mengajak penonton untuk terus mendukung timnya. Setelah wasit meniupkan peluit babak kedua berakhir, Potter tampak seperti orang yang paling lega di London saat dia meninju udara dan mencium orang-orang yang berkerumun di lapangan.
"Ada banyak emosi pada akhirnya tegang tapi anak-anak bermain fantastis. Saya senang mereka mendapatkan kemenangan dan bagus untuk semua orang di sini," ujar Potter.
Potter mengonfirmasi bahwa dia langsung bertemu pascapertandingan dengan pemilik bersama Chelsea Todd Boehly, yang ada di tribun, mengenakan syal biru dan putih.
"Saya masih di sini," kata Potter tentang hasil pertemuan tersebut, sambil tertawa dan menepis spekulasi bahwa pekerjaannya dipertaruhkan tergantung pada hasil pertandingan melawan Dortmund itu. (AFP/Espn/Z-10)
Terkini Lainnya
Inter akan Mainkan Laga Persahabatan Lawan Chelsea
Chelsea Datangkan Kiernan Dewsbury-Hall dari Leicester City
Marc Guiu Sulit Tidur Sebelum Tanda Tangan Kontrak dengan Chelsea
Chelsea Datangkan Marc Guiu dari Barcelona
Aston Villa Datangkan Bek Kiri Chelsea Ian Maatsen
Ingin Datangkan Murillo, Chelsea Siap Tawarkan Trevoh Chalobah ke Nottingham Forest
UEFA Restui MU-Nice Main Bersama di Liga Europa, Girona-City di Champions
Gara-gara Selebrasi tidak Pantas, Bellingham Disanksi UEFA
Jamal Musiala Samai Pencetak Gol Terbanyak EURO 2024
Piala Eropa 2024 Dinilai Makin Kompetitif
Portugal vs Georgia: UEFA Perketat Keamanan Hindari Penggemar Ronaldo Masuk ke Lapangan
UEFA Tegaskan Tingkatkan Keamanan Euro 2024 Gara-Gara Insiden Cristiano Ronaldo
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap