Bebas dari Rasa Sakit, Raducanu Melaju ke Putaran Kedua Australia Terbuka
![Bebas dari Rasa Sakit, Raducanu Melaju ke Putaran Kedua Australia Terbuka](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/01/f4af102972f35053f22b03efe21d0187.jpg)
MANTAN juara Amerika Serikat (AS) Terbuka Emma Raducanu merasa 'luar biasa bisa bermain tanpa rasa sakit' setelah menang 6-3 dan 6-2 atas petenis AS Shelby Rogers di putaran pertama Australia Terbuka, Selasa (16/1).
Raducanu mengejutkan dunia tenis ketika ia berjaya di Flushing Meadows pada 2021 sebagai petenis kualifikasi.
Namun, petenis berusia 21 tahun itu merosot ke peringkat 296 setelah absen selama delapan bulan karena cedera pergelangan kaki dan pergelangan tangan.
Baca juga: Carlos Alcaraz Melaju Mulus ke Putaran Kedua Australia Terbuka
Meski begitu, dia menunjukkan penampilan terbaiknya melawan Rogers, yang berada di peringkat 161, dengan mengonversi tiga dari lima break point.
AFP/David GRAY--Petenis AS Shelby Rogers
"Sejujurnya saya tidak tahu apakah saya bisa mencapai tahap ini. Sungguh menakjubkan bisa bermain tanpa rasa sakit," kata Raducanu, seperti disiarkan AFP, Selasa (16/1).
"Saya merasakan sakit begitu lama. Saya bermain sejak sebelum turnamen AS 2022 hingga sebelum operasi."
Baca juga: Swiatek Melaju ke Babak Selanjutnya Australia Terbuka Setelah Kalahkan Sofia Kenin
"Itu sulit karena saya tidak bisa berlatih. Kemudian harus bermain dan bersaing melawan yang terbaik di dunia dengan waktu satu jam sehari, sementara tidak bermain selama dua pekan untuk mencoba menyelesaikan masalah sakit, sangat sulit," lanjutnya.
Raducanu, yang akan menghadapi petenis non-unggulan asal Tiongkok Wang Yafan di babak kedua di Melbourne, mengatakan kondisinya yang harus menjauh dari lapangan membuatnya 'sangat haus' akan kemenangan.
Petenis Inggris itu membandingkan emosinya sekarang dengan kesulitannya di Australia Tebruka tahun lalu, ketika ia kalah di putaran kedua sebelum melewatkan tiga sisa Grand Slam pada 2023.
"Emma yang berjalan di lapangan 12 bulan lalu menjalani operasi pengangkatan kista besar (dari lututnya) sekitar 10 hari sebelumnya," kata Raducanu.
"Saya ke sini dengan menggunakan kursi roda. Saya baru mulai memukul tiga hari sebelum pertandingan. Keseluruhan proses itu sangat menegangkan. Kami tidak yakin apakah saya bisa bermain di sini."
"Sekarang ada lebih banyak ketenangan. Saya pikir saya lebih berkepala dingin. Saya pikir segala sesuatu di sekitar saya telah beres. Saya merasa lebih baik, dan saya tidak lagi mengatakan suka dan duka. Hanya saja lebih merupakan keseimbangan," imbuhnya.
Raducanu, yang dikritik karena memangkas dan mengganti tim kepelatihannya, telah bersatu kembali dengan pelatih masa kecilnya Nick Cavaday, yang bersamanya di Australia.
"Senang rasanya bisa bersama Nick. Saya sudah mengenalnya sejak saya masih kecil, merasa sangat nyaman. Semua aspek dalam hidup saya, saya merasa tenang dan tenteram," ungkap Raducanu.
"Tentunya ketika Anda kembali setelah delapan bulan, setelah menjalani tiga kali operasi, Anda sungguh bersyukur bisa bergerak bebas," pungkasnya. (Ant/Z-1)
Terkini Lainnya
Petenis Inggris Emma Raducanu Mundur dari Turnamen Miami Terbuka
Pendukung yang Meragukan Menjadi Sumber Motivasi Gauff Raih Grand Slam
Gauff Berhasil Kalahkan Sabalenka di AS Terbuka
Medvedev Kalahkan Alcaraz untuk Melaju ke Final AS Terbuka
Djokovic Melaju ke Final AS Terbuka Usai Menang Straight Set Atas Shelton
Jadi Juara Ganda Putra, Ram dan Salisbury Cetak Sejarah di AS Terbuka
Jadi Juara Australia Terbuka, Ana/Tiwi Mengaku Semakin Termotivasi
The Daddies Runner Up Australia Terbuka
Ganda Putri Ana/Tiwi Juara Australia Terbuka 2024
Hasil Australia Terbuka 2024: Tunggal Putri Indonesia, Ester Keluar Sebagai Runner Up
Ana/Tiwi akan Berusaha Fokus Raih Poin Demi Poin di Final Australia Terbuka
Ester Nurumi Tri Wardoyo Bersemangat Tampil di Final Australia Terbuka
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap