Perlu Strategi Out of The Box Selesaikan Persoalan Lahan Kritis
![Perlu Strategi ‘Out of The Box’ Selesaikan Persoalan Lahan Kritis](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2021/02/222d251f0c1296bd0352c4d971fbe8f9.jpg)
ANGGOTA Komisi IV DPR RI Andi Akmal Pasluddin meminta pemerintah melalui Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) untuk menyusun strategi yang out of the box dalam rangka menyelesaikan persoalan lahan kritis.
Menurut Akmal, lahan kritis di seluruh Indonesia yang perlu dilakukan rehabilitasi tersebut luasnya hingga mencapai 14 juta hektar.
“KLHK perlu menyampaikan strategi out of the box agar kita dapat menyelesaikan persoalan lahan kritis yang luasnya hingga 14 juta hektar. Sehingga banjir dan longsor tidak lagi menjadi berita tahunan kita setiap musim hujan tiba,” harap Akmal dalam Rapat Kerja dengan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar di Gedung Nusantara, Senayan, Jakarta, Senin (1/2/2021).
Menurut politikus Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (F-PKS) ini, anggaran untuk Daerah Aliran Sungai (DAS) dan Hutan Lindung selalu menjadi yang terbesar pada alokasi anggaran untuk KLHK.
Namun dirinya menilai, realisasi rehabilitasi hutan dan lahan di Indonesia hanya sekitar 200.000 hektar/tahun. Sehingga, luas hutan dan lahan yang berhasil di rehabilitasi sangat kecil bila dibandingkan dengan luas lahan kritis yang ada.
“Lebih dari 50% daratan Indonesia adalah hutan, yaitu seluas 110 juta hektar. Namun, kurang dari 2 dekade Hutan Indonesia telah mengalami kerusakan hingga 23 juta hektar. Oleh karenanya, DPR bersama pemerintah perlu melakukan langkah strategis untuk melakukan rehabilitasi dan reboisasi hutan dan lahan yang rusak, serta menjaga sekitar 90 juta hektar hutan yang masih tersisa,” tambah wakil rakyat dari Sulawesi Selatan II tersebut.
Anggota Komisi IV DPR RI Renny Astuti menambahkan, dirinya meminta agar KLHK memberikan data lahan kritis, rehabilitasi, dan reboisasi hutan selama lima tahun terakhir.
“Dan kami mengusulkan kepada pimpinan Ketua Komisi IV DPR untuk melakukan kunjungan kerja di area tersebut, karena data yang kami dapatkan banyak menunjukkan tidak ada rehabilitasi sama sekali,” tegas politisi Fraksi Partai Gerindra itu.
Dalam paparan KLHK yang disampaikan Menteri Siti Nurbaya, pada periode 1 Januari 2020 hingga 20 Desember 2020, terjadi penurunan luas areal hutan yang terbakar jika dibandingkan pada periode yang sama tahun 2019.
Penurunan tersebut mencapai 82,01% atau turun seluas 1.352.501 hektare. Penurunan tersebut terjadi di tujuh prrovinsi rawan kebakaran hutan dan lahan (karhutla), yaitu Provinsi Jambi, Riau, Sumatera Selatan, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, dan Kalimantan Tengah. (RO/OL-09)
Terkini Lainnya
IWAPI dan KLHK Menyerahkan Bantuan Motor Sampah untuk Pengelolaan Sampah dan Penghijauan
KLHK Tetapkan Bos Tambang Pasir Ilegal di TN Halimun Salak sebagai Tersangka
Indonesia Diapresiasi karena Gunakan Teknologi untuk Pantau Hutan Dan Karhutla
KLHK dan Norwegia Perkuat Kerja Sama Pengelolaan Hutan Lestari
2 Ton Alat Kesehatan Bermerkuri Ditarik dari Faskes di Bali
KLHK Tingkatkan Kapasitas Manggala Agni untuk Tangani Karhutla
Komisi II DPR Jadwalkan Pemanggilan DKPP
Komisi II DPR: Jika KPU tak Konsultasi PKPU, Itu Melanggar Etika
Ketua KPU Terbukti Lakukan Asusila, Komisi II DPR RI: Sangat Buruk!
Komisi II DPR RI Hormati Keputusan DKPP yang Pecat Ketua KPU Hasyim Asy’ari
Komisi II DPR Tak Heran Ketua KPU Hasyim Asy'ari Dipecat Akibat Kasus Asusila
Pemerintah dan DPR Setujui Pemberian PMN ke Sejumlah Lembaga dan BUMN
Perang Melawan Judi Online
Ujaran Kebencian Menggerus Erosi Budaya
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap