visitaaponce.com

65,6 Persen Warga Ingin Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Brigadir J

65,6 Persen Warga Ingin Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Brigadir J
Kasus penembakan Brigadir J(Ilustrasi)

DIREKTUR Eksekutif Indikator Politik Burhanuddin Muhtadi menyebut banyak warga yang ingin pihak kepolisian segera mengungkap motif atas pembunuhan terhadap Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J yang berkaitan dengan eks Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo.

"Mayoritas warga menginginkan motif pembunuhan terhadap Brigadir J segera diungkap kepada khalayak, (jumlahnya) 65,6%," kata Burhanuddin Muhtadi dalam hasil survei yang dirilis, Kamis (25/8).

Sementara itu, sekitar 29-30% menilai motif pembunuhan tidak perlu diungkap Polri. Mereka tidak keberatan diungkap dalam persidangan.

"Ini demi menjaga perasaan seluruh pihak yang terkait dalam kasus tersebut," ungkap Burhanuddin.

Burhanuddin melanjutkan 65,4% warga tahu Brigadir J dituduh melakukan pengancaman dan pelecehan seksual terhadap istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi. Namun, hampir semua yang mengetahui tuduhan tersebut kurang/tidak percaya Brigadir J melakukan perbuatan itu

"(Jumlahnya), 86,4%," ujar Burhanuddin.

Baca juga: KNPI Dukung Upaya Kapolri dalam Penanganan Kasus Brigadir J

Menurut Burhanuddin, 81,8% warga meyakini Brigadir J sengaja dibunuh karena alasan tertentu. Bukan baku tembak akibat melakukan pengancaman dan pelecehan seksual terhadap Putri Candrawathi.

"Jumlahnya 10% (warga tidak percaya Brigadir J melakukan pelecehan seksual)," tuturnya.

Survei dilakukan terhadap warga negara Indonesia yang berusia 17 tahun ke atas atau sudah menikah dan memiliki telepon seluler. Total jumlah sampel sekitar 83% dari total populasi nasional.

Pemilihan sampel dilakukan melalui metode random digit dialing (RDD). RDD adalah teknik memilih sampel melalui proses pembangkitan nomor telepon secara acak.

Dengan teknik RDD, sampel sebanyak 1.229 responden dipilih melalui proses pembangkitan nomor telepon secara acak, validasi, dan screening. Margin of error survei diperkirakan lebih kurang 2,9%, dengan tingkat kepercayaan 95% asumsi simple random sampling. Wawancara dengan responden dilakukan lewat telepon oleh pewawancara yang dilatih.(OL-5)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat