Peradi Minta Peserta PKPA Menjaga Kualitas
SELURUH peserta Pendidikan Khusus Profesi Advokat (PKPA) diminta untuk terus meningkatkan ilmu pengetahuan dan perundang-undangan, termasuk menguasai KUHP anyar yang bakal diterapkan.
Hal tersebut dikatakan Ketua DPC Peradi Jakarta Barat Suhendra Asido Hutabarat di sela-sela acara penutupan PKPA Angkatan XX DPC Peradi Jakbar-Universitas Bhayangkara Jakarta Raya (Ubhara Jaya) di Jakarta, Minggu (15/1).
Sesuai pesan Ketum Peradi Otto Hasibuan, terang dia, Peradi Jakarta Barat sangat juga menekankan kualitas, profesionalisme, dan integritas dalam mencetak advokat sebagaimana amanat UU Advokat Nomor 18 Tahun 2003.
Untuk menjaga hal tersebut, lanjut dia, dalam acara yang dihelat secara hybrid, pihaknya terus menyelenggarakan PKPA yang berkualitas dan bekerja sama dengan sejumlah universitas, di antaranya Ubhara Jaya yang saat ini untuk ke-20 kalinya. “Disampaikan Prof Otto bahwa Peradi sangat menjaga sekali kualitas. Jadi kalau bisa dibilang produk, kita ori alias original,” ujarnya.
Ia pun mengingatkan jika nantinya para peserta PKPA lulus menjadi advokat, mereka harus memberikan layanan hukum cuma-cuma atau gratis (probono) bagi masyarakat kurang mampu yang tengah mencari keadilan.
Pemberian probono ini terus digencarkan Peradi melalui Pusat Bantuan Hukum (PBH) yang tersebar di seluruh Indonesia. “Peradi sekarang sudah memiliki sekitar 180 DPC di seluruh Indonesia, PBH-nya sudah 152 dan akan terus bertambah. Kebetulan saya ketua PBH Peradi,” terang Asido.
Asido mengajak peserta PKPA angkatan XX DPC Peradi Jakbar-Ubhara Jaya untuk berjuang mewujudkan Peradi sebagai wadah tunggal (single bar) organisasi advokat yang menjadi amanat UU Advokat Nomor 18 Tahun 2003.
"Otto Hasibuan secara virtual mengingatkan bahwa jangan bercita-cita menjadi advokat hanya demi mencari uang, mobil mewah atau harta kekayaan. Sebab, kalau Anda menjadikan cita-cita menjadi advokat untuk mendapatkan uang, berpotensi menghalalkan segala cara.”
Menurut dia, para peserta PKPA sejatinya terus meningkatkan kemampuan, kualitas, profesionalisme, dan integritas karena prestasi itu yang akan menentukannya. “Semakin tinggi kualitas Anda, semakin tinggi nilai Anda di mata klien. Ini salalu saya sampaikan. Uang akan datang dengan sendirinya sesuai dengan kualitas Anda, prestasi Anda,” katanya.
Ketua Panitia PKPA Angkatan XX DPC Peradi Jakbar-Ubhara Jaya, Fortuna Alvariza menambahkan peserta PKPA kali ini sebanyak 152 orang. Ia berharap para peserta dapat menjadi advokat yang profesional, berkualitas, dan berintegritas.
Adapun Wakil Rektor IV Ubhara Jaya, Zahara Tussoleha Rony menilai peningkatan kualitas dan kemampuan diri sangat penting agar mampu memanfaatkan pesatnya teknologi yang juga menyebabkan disrupsi. Menurut penelitian, banyak profesi akan hilang. Lima tahun lagi 60% profesi yang ada akan digantikan karena adanya teknologi, tapi tidak termasuk advokat.
“Oleh karenanya, sambutlah tantangan ini dengan semangat dan berliterasi, belajar, dan berkembang sebagai advokat yang andal dan profesional,” kata Zahara.
Pada kesempatan itu ia menyampaikan rasa bangganya kepada DPC Peradi Jakbar yang terus menjaga kualitas dalam mencetak advokat sehingga selalu menjadi pilihan para calon advokat. “Ini menunjukkan kualitas dan konteks telah dipersiapkan dengan baik dan semakin baik,” tandasnya. (J-2)
Terkini Lainnya
DNT Lawyers Raih Penghargaan dari Hukumonline
Lantik Dua DPD, IPHI 1987 Ingatkan Jaga Integritas Bela Masyarakat Kurang Mampu
Viral, Ibu Korban Santri Meninggal di Kediri Minta Bantuan Pengacara Kondang Hotman Paris
Sekjen PBB: Yusril Beberapa Kali Dimintai Pendapat oleh Presiden Jokowi Soal Hukum
Dua WNI Ditangkap, Kemenlu Kirim Nota Diplomatik ke Arab Saudi
Gelar Mubes, LKBH UEU Tingkatkan Bantuan Hukum untuk Masyarakat
Rapimnas II Pemuda Katolik Bahas Program Nasional Aplikasi Desa Terhubung
Bakti Sosial, Khitan Gratis untuk Anak-Anak di Sekitar Bandar Udara Soekarno-Hatta
Mobil Lorong Layani Keadaan Darurat Warga Makassar Gratis 24 Jam
Jumat Berkah, Calon Wali Kota Makassar ASA Bagikan Nasi Kuning Gratis
Masyarakat Jakarta Bisa Dapatkan Vaksin Pneumonia secara Gratis
Gim Honor of Kings Akan Dirilis secara Global pada 20 Juni 2024
Setelah Menang Presiden, Pezeshkian Kini Menghadapi Jalan Terjal
Grand Sheikh Al Azhar: Historis dan Misi Perdamaian Dunia
Kiprah Politik Perempuan dalam Pusaran Badai
Program Dokter Asing: Kebutuhan atau Kebingungan?
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap