Dosen UII Pesan Tiket ke Boston sejak di Jakarta
![Dosen UII Pesan Tiket ke Boston sejak di Jakarta](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/02/b18d7e996fe137c91bd7d5946f83662a.jpg)
KADIV Hubinter Irjen Krishna Murti menyatakan bahwa dosen Universitas Islam Indonesia (UII) Ahmad Munasif Rafie Pratama membeli tiket ke Boston, Amerika Serikat saat berada di Jakarta.
“Ada bukti elektronik yang bersangkutan memesan pesawat Istanbul-Boston sebelum berangkat dari Jakarta,” kata Khrisna, Selasa (21/2).
Krishna menjelaskan, berdasarkan data dari United States Customs and Border Protection (US CBP), Ahmad dideteksi masuk ke Boston pada 13 Februari lalu.
“Artinya beliau terlepas dari rombongan itu dari Istanbul, ketika rombongan pulang ke Jakarta dia tidak naik pesawat itu, dia keluar ganti pesawat, dia check in lagi ke Boston dari Istanbul,” kata dia.
Saat ini, Krishna menjelaskan bahwa Ahmad masih berada di Boston. Akan tetapi Ia sampai saat ini masih belum mengetahui keperluan Ahmad di Boston.
Ia juga menjelaskan bahwa Ahmad tercatat telah delapan kali keluar masuk Amerika. Ahmad, kata Krishna, juga mendapatkan gelar doktor PhD di Amerika.
“Bahkan kita punya list keluar masuk yang bersangkutan ke Amerika selama beberapa tahun terakhir, kurang lebih delapan kali kita dapatnya. PhD-nya juga kan di Amerika,” pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, Polri menyatakan akan melakukan penelurusan jejak atau melacak keberadaan dosen Universitas Islam Indonesia Ahmad Munasir Rafie Pratama yang hilang kontak sejak 11 Februari lalu di Norwegia.
Baca juga: Polri: Jangan Berspekulasi soal Dosen UII Ubah Rute ke Boston
"Sejauh ini di Hubinter (Divisi Hubungan Internasional Polri) belum mendapatkan info tersebut," kata Kadiv Humas Polri, Irjen Dedi Prasetyo (19/2).
Akan tetapi, Dedi mengatakan bahwa pihaknya akan ikut melecak kebaradaan Ahmad di Norwegia. "Hubinter akan trave dulu," singkat Dedi.
Diberitakan sebelumnya, Universitas Islam Indonesia(UII) kini tengah mencari keberadaan, salah satu dosennya, Ahmad Munasir Rafie Pratama yang hilang kontak sejak 11 Februari lalu di Norwegia. Ahmad Munasir, berada di Norwegia itu dalam rangka mengikuti aktivitas mobilitas global di University of South-Eastern Norway (USN).
Tim UII terdiri dari empat orang, termasuk Rektor UII Prof. Fathul Wahid, mengunjungi USN untuk mempererat kerja sama kedua universitas, dengan dukungan pendanaan dari Uni Eropa, melalui skema Erasmus+.
Prof. Fathul Wahid dalam keterangan tertulisnya yang diterima mediaindonesia.com di Yogyakarta, Sabtu (18/2), mengungkapkan setelah mengikuti aktivitas di USN selama sepekan, sejak 5 Februari 2023, pada 12 Februari 2023 tim meninggalkan Norwegia melalui bandara Oslo.
Prof. Fathul Wahid menyatakan berjumpa terakhir dengan Ahmad Munasir di Oslo, Norwegia pada malam 11 Februari 2023. "Tim terbagi dalam tiga penerbangan berbeda. Pak Ahmad Munasir sendirian dalam penerbangan kembali ke Indonesia, melalui Istanbul, Turki," kata Rektor UII.
Menurut rencana yang tersampaikan secara lisan, rute perjalanan yang akan dilalui Ahmad Munasir adalah Oslo-Istanbul-Riyadh-Istanbul-Jakarta. Namun, yang bersangkutan tidak berbagi informasi penerbangan detail kepada kolega di UII dan juga kepada isterinya. (OL-4)
Terkini Lainnya
Orasi Pengukuhan Guru Besar UPH: Teknologi IoT Kurangi Konsumsi Energi hingga 25%
Unpar Berikan Sanksi Tegas atas Dugaan Kekerasan Seksual Dosen
Unma Tindak Tegas Dekan terkait Manipulasi Nilai Mahasiswa
Indobot Academy Gelar Sertifikasi bidang Internet of Things untuk 39 Dosen dan Profesional
Buku 'Semiotika Dialektis' Jadi Pelengkap Kelangkaan Teori Semiotik Ringkas
Kecepatan Internet di Indonesia Sudah Sangat Memadai
Rupiah Menguat Seiring Pasar Tunggu Data NFP AS
Vonis Trump Terkait Kasus Uang Tutup Mulut Ditunda September
Empat Siswa asal Banyumas Tembus Perguruan Tinggi Top Luar Negeri
IHSG Ditutup Melemah di tengah Bursa Asia Menguat
Rupiah Merosot saat Pasar Tunggu Rilis Data Tenaga Kerja AS
Cara Hindari Stereotipe 'Orang Amerika Bodoh' Saat Keluar Negeri
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap