Jaksa Protes Dituduh Berbohong Soal Kesehatan Lukas Enembe
![Jaksa Protes Dituduh Berbohong Soal Kesehatan Lukas Enembe](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/07/b9b0a1caf68a5fb6b353acacd512f06d.jpg)
TIM Pengacara Gubernur nonaktif Papua Lukas Enembe menyebut kliennya menderita penyakit ginjal kronis stadium akhir atas hasil analisa dokter Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta Pusat. Jaksa penuntut umum (JPU) pada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dituduh telah berbohong.
"Apa maksud dari penasehat hukum menyatakan kami bohong? Karena faktanya kami belum terima surat itu," kata JPU pada KPK di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Senin (17/7).
Jaksa menyebut hasil analisa dari dokter RSPAD Gatot Soebroto belum diterima hingga saat ini. Tudingan kubu Lukas dinilai tidak mendasar. "Kami keberatan dituduh bohong," tegas jaksa.
Baca juga: Pengacara Beberkan Penyakit Lukas Enembe, Ginjal Kronis Stadium Akhir Dilarang Beraktivitas Berat
Di sisi lain, kubu Lukas ngotot jaksa telah berbohong terkait kondisi kesehatan Gubernur nonaktif Papua itu. Mereka mengeklaim hampir adu mulut di rumah sakit untuk meminta data analisis.
"Kami sampai hampir adu mulut di rumah sakit, senin minggu lalu. Bahwa sudah Pak kami berikan. Berarti yang berbohong kalau Bapak (jaksa) tidak menerima, berarti rumah sakit yang menyerahkan surat itu," ucap tim pengacara Lukas.
Baca juga: Lukas Enembe Ngambek, Tolak Makan dan Minum Obat Sampai Dibawa ke RSPAD
Sebelumnya, Pengacara Gubernur nonaktif Papua Lukas Enembe membeberkan penyakit yang diderita kliennya. Data itu didapatkan dari hasil pemeriksaan medis yang dilakukan RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat.
"Didapatkan penyakit ginjal kronis stadium akhir dianalisis dapat ditunda selama perawatan," kata salah satu anggota tim pengacara Lukas.
Lukas disebut telah menjalani terapi ginjal untuk mencoba menyembuhkannya. Dia juga diwajibkan menjalani diet dan mengurangi kegiatan. "Peraturan diet oleh ahli gizi dan pembatasan aktivitas fisik yang berat," ucap pengacara Lukas. (Z-3)
Terkini Lainnya
Kasus Korupsi Pesawat CRJ-1000, Eks Dirut Garuda Dituntut 8 Tahun Penjara
KPK: Putusan Sela Gazalba Saleh Bisa Buat Kekacauan Persidangan Tipikor
KPK Minta Pengadilan Tipikor PN Jakpus Ganti Hakim Kasus Gazalba
KPK Pelajari Putusan Eks Dirut Pertamina Karen Agustiawan Terkait Uang Pengganti
Vonis 9 Tahun Penjara, Eks Dirut Pertamina Karen Agustiawan Larang Anaknya Tangisi Dirinya
KPK Menang Verzet, Batalkan Putusan Sela yang Bebaskan Gazalba Saleh
Detik-detik Lukas Enembe Meninggal
Ketiga Pasangan Bacapres-bacawapres Lolos Tes Kesehatan
RSPAD Serahkan Hasil Tes Kesehatan Bakal Capres Cawapres ke KPU Besok
Prabowo dan Gibran bakal Jalani Tes Kesehatan Maksimal 10 Jam
Bawaslu Ingatkan Netralitas Dokter RSPAD
Keluarga Lukas Ngotot Vonis Dibacakan, Pengacara: Harapan Hidupnya Tipis
Setelah Menang Presiden, Pezeshkian Kini Menghadapi Jalan Terjal
Grand Sheikh Al Azhar: Historis dan Misi Perdamaian Dunia
Kiprah Politik Perempuan dalam Pusaran Badai
Program Dokter Asing: Kebutuhan atau Kebingungan?
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap