Alumni PKPA Peradi Jakbar Terus Perjuangkan Wadah Tunggal
KETUA Alumni Pendidikan Khusus Profesi Advokat (PKPA) Angkatan XXI DPC Peradi Jakarta Barat-Univesitas Bhayangkara Jakarta Raya (Peradi Jakbar-Ubhara Jaya) George Tirta Prasetyo menegaskan pihaknya siap mengawal wadah tunggal (single bar) organisasi advokat sesuai UU Nomor 18 Tahun 2003 tentang Advokat.
“Single bar is a must, itu ada di tangan kami sebagai kader selanjutnya,” kata George dalam acara penutupan PKPA secara hybrid di Jakarta, Minggu (23/7).
George menyampaikan, peserta mengikuti PKPA yang diselenggarakan DPC Peradi Jakbar-Ubhara Jaya karena sangat berkualitas dengan menghadirkan para pemateri kredibel. “Kami mendapat materi-materi dari pemateri yang berkualitas, kredibilitas, salah satunya hadir di sini, Prof Sahlan,” ungkapnya.
George mengatakan, kepengurusannya yang bernama Kabinet Peradaban siap mengemban amanah yang diberikan anggota. Pihaknya juga akan terus menjalin komunikasi untuk menjaga silaturahim.
“Membuat program kerja, nantinya untuk memastikan kita menjadi advokat berkualitas, berintegritas, dan profesional."
Baca juga: Komisi Kejaksaan Minta Kejagung Konsisten Tangani Kasus Megakorupsi
Ketua DPC Peradi Jakbar, Suhendra Asido Hutabarat menyampaikan tekad peserta PKPA Angkatan XXI sangat luar biasa, yakni akan terus memperjuangkan wadah tunggal organisasi advokat. “Teman-teman inilah nantinya yang akan berjuang, menyuarakan terus single bar ini,” ujarnya.
Asido menegaskan, single bar merupakan keniscayaan karena Pasal 28 UU Advokat tegas menyatakan bahwa tujuan dari pembentukan wadah tunggal organisasi advokat atau single bar adalah untuk meningkatkan kualitas advokat.
Untuk itu, pihaknya menyelenggarakan PKPA dengan menghadirkan para pemateri yang berkualitas. Salah satu PKPA tersebut yakni bekerja sama dengan Ubhara Jaya yang selalu diikuti banyak peserta.
“Ini merupakan satu kebanggaan bagi DPC Peradi Jakbar karena kami diapresiasi sebagai penyelenggara oleh DPN Peradi dan juga animo peserta yang begitu besar,” katanya.
DPC Peradi Jakbar mengharapkan semua peserta PKPA dapat lulus ujian profesi advokat (UPA) dan menjadi advokat serta dapat bergabung dengan DPC Peradi Jakbar untuk melanjutkan tongkat estafet perjuangan mewujudkan single bar dan meningkatkan kualitas, profesionalitas, dan integritas advokat.
“Memang tiba juga saatnya ada regenerasi karena kami juga perlu regenerasi, generasi yang mempunyai semangat yang bisa menjalankan organisasi dengan baik,” kata dia.
Ketua Panitia PKPA Angkatan XXI DPC Peradi Jakbar-Ubhara Jaya, Fortuna Alvariza menyampaikan PKPA diikuti sebanyak 151 orang. “Kami doakan, ke depan dimudahkan, lulus ujian, menjadi advokat yang mumpuni, berintegritas, profesioal, dan berhasil,” ucapnya.
Wakil Rektor Ubhara Jaya, Zahara Tussolehah Rony menilai penyelenggaraan PKPA sangat penting untuk melahirkan para advokat berkualitas, profesional, dan berintegritas serta mampu menjawab berbagai tantangan zaman, seperti kian kompleksnya permasalahan dan canggihnya teknologi.
“Perlu disikapi oleh kompetensi yang memang diperlukan. Sangat-sangat berbeda yang dihadapi generasi kolonial karena kematangan, keandalan, ketanggapan, daya juang itu betul-betul perlu dipersiapkan dari sekarang."
Ketua Bidang PKPA, Setifikasi, dan Kerja Sama Universitas DPN Peradi, Firmanto Laksana Pangaribuan, sebelum menutup PKPA, mengapresiasi tekad alumni PKPA Angkatan XXI DPC Peradi Jakbar-Ubhara Jaya untuk memperjuangkan single bar.
“Sangat berbahagia kita memiliki penerus-penerus yang bisa menggelorakan terus single bar. Single bar is a must karena merupakan amanat dari UU Advokat. Single bar jadi keniscayaan, hanya teman-teman dan kita bersama yang bisa merealisasikan itu,” tandasnya. (RO/J-2)
Terkini Lainnya
Jadi Kurir Sabu, Suami Istri di Batam Ditangkap Polisi
Pengendara Motor di Jakarta Barat Tewas Usai Tabrak Pembatas Jalan
Penculik Bocah 4 Tahun di Johar Baru Ternyata Ibu Kandungnya Sendiri, Polisi: Dia Kangen Anak
Tegal Alur-Kamal Muara Direvitalisasi, Heru Budi Jamin Banjir Berkurang
IAPI Tanggapi Penangkapan Pengedar Uang Palsu di KAP
0,66 Persen, Tingkat Kemiskinan Ekstrem di Jakarta Diklaim Alami Tren Penurunan
Revisi UU Polri, Ketum Peradi: Tidak Boleh Mengancam Imunitas Advokat
Jabatan Honorary Chairman di Kongres Advokat Indonesia Diaktifkan Lagi
Kongres Advokat Indonesia Bahas Sistem Baru Kepemimpinan Organisasi
Lantik Dua DPD, IPHI 1987 Ingatkan Jaga Integritas Bela Masyarakat Kurang Mampu
Advokat Simon Petrus Dipanggil KPK Terkait Harun Masiku
SAFA Foundation Gelar Pendidikan Advokat pada Juni-Juli 2024, Lahirkan Advokat Handal
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap