DPR IKN Belum Resmi Pindah, DKI Jakarta Masih Jadi Ibu Kota Transisi
![DPR: IKN Belum Resmi Pindah, DKI Jakarta Masih Jadi Ibu Kota Transisi](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/10/92fa8114aebe72a4cced76b3f052592e.jpeg)
ANGGOTA DPR RI dari Daerah Pemilihan Jakarta Timur Anis Byarwati menjelaskan bahwa saat ini Jakarta masih menjadi Ibu Kota transisi, sebelum pindah ke IKN (Ibu Kota Nusantara) di Kalimantan Timur.
Hal ini disebabkan karena belum ditetapkannya tanggal keputusan untuk pindah secara resmi oleh Presiden Republik Indonesia.
"Tahap satu (kepindahan ibu kota) itu 2025, artinya itu masih transisi. Jadi belum pindah secara resmi, berarti DKI sampai 2025 masih tetap akan jadi ibu kota negara Republik Indonesia," jelas Anis.
Baca juga: Otorita IKN Bertemu Pihak France Museums untuk Membahas Rencana Pembangunan Museum di IKN
"Pokoknya sampai nanti presiden menetapkan pindah tanggalnya, barulah ibukotanya pindah. Transisi status ibu kota negara, jadi DKI Jakarta tetap akan jadi ibu kota sampai tanggal ditetapkannya,” tutur Anis dalam Diskusi Dialektika Demokrasi dengan tema ‘IKN mengubah status DKI, Lantas Bagaimana Status Jakarta?’ di Media Center DPR RI, Jakarta, Senayan, baru-baru ini.
UU Tentang Daerah Khusus Jakarta Harus Dibahas Tuntas
Anggota Fraksi PKS ini berargumen bahwa sejatinya UU mengenai Daerah Khusus Jakarta sebagai pengganti dari Daerah Khusus Ibukota harus dibahas hingga tuntas.
Menurut Anis, Sebab masih banyak beberapa hal yang jauh dari kata sempurna, untuk itu perlu dilakukannya pembenahan terhadap Jakarta.
"Kalau dikatakan bahwa ekonomi bergerak bagus di Jakarta, iya. Sebanyak 16 persen ekonomi Indonesia itu ditopang oleh Jakarta. Tapi ada beberapa hal yang memang harus dibenahi, misalnya kesenjangan kaya dan miskin," terangnya.
Baca juga: Bulan Depan, Mayapada Group Mulai Bangun RS di IKN
"Saya sepakat dengan yang disampaikan oleh Prof Hermansah terkait Jakarta menjadi global city. Berarti ini kan harus dibahas dengan tuntas gitu dan ini kemudian diserahkan kepada DPR RI sebagai pembentuk undang-undang”, tegas Anggota Komisi XI DPR RI ini.
Lebih lanjut, Anis berharap ketika ibu kota Indonesia pindah, Jakarta menjadi Global City nomor satu di dunia dan lebih baik dari tahun sebelumnya.
“Optimis mudah-mudahan Jakarta menjadi Global City nomor satu, global city itu New York ya kalau berdasarkan New York City (NYC). Itu nomor duanya Paris, tiganya Tokyo, ada 48 yang global city, dan Indonesia masuk 2022, dan dia masuk ke nomor 40 ya,”ujar Wakil Ketua Badan Akuntabilitas Keuangan Negara (BAKN) DPR RI ini. (RO/S-4)
Terkini Lainnya
PKS DKI: Pecat Anggota DPRD yang Main Judi Online
PDIP Prioritaskan Andika Perkasa Calon Gubernur DKI Jakarta
Diusulkan Jadi Calon Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi: Tidak Tertarik
Banyak Penerima KJP Gagal Lolos PPDB, Pemprov DKI Jangan Lepas Tangan
Kaesang Maju Pilgub Jakarta, NasDem: Semua Punya Hak Sama
Pengamat : Kaji Ulang Tata Ruang Kawasan Rawan Kebakaran
Dampak Pembangunan IKN Terhadap Masyarakat Kaltim Jadi Perhatian
Kaltim Berencana Bangun Pabrik Biodiesel Lewat Investasi Tiongkok
Keamanan dan Lokasi IKN Diragukan, Hanya 2 Jam Disebut Bisa Diinvasi Asing
Andrinof Chaniago: Kajian Pemindahan Ibu Kota ke IKN Dilakukan Diam-diam
Usai Lepas Status Ibu Kota, Jakarta Harus Tetap Jaga Relevansi dan Daya Saing
Pemindahan Ibu Kota Harus Dilakukan Bertahap
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap