visitaaponce.com

Novel Baswedan Nilai Kasus Pemerasan Firli Harus Dipercepat

Novel Baswedan Nilai Kasus Pemerasan Firli Harus Dipercepat
Mantan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan(Antara)

MANTAN penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan menilai kasus dugaan pemerasan terhadap mantan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo perlu dipercepat. Kasus itu ditangani Polda Metro Jaya.

"Kasus ini perlu dipercepat, agar KPK bisa diselamatkan dari setiap perbuatan korupsi pejabatnya yang menghancurkan KPK," kata Novel melalui akun X pribadinya, dikutip Kamis, 26 Oktober 2023.

Ia juga mempertanyakan kasus status tersangka Firli Bahuri yang kabarnya sudah sah. Lebih lanjut, Novel berharap Lembaga Antikorupsi dapat dibersihkan dari pejabat korup.

Baca juga: Penyidik Minta Penghuni Rumah Firli Kooperatif

"Semoga semua pimpinan dan pejabat di KPK yang berbuat korupsi bisa diusut tuntas," ujar Novel.

Sementara itu, penyidik tengah melakukan penggeledahan kediaman Firli, di Villa Galaxy, Jaka Setia, Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Jawa Barat. Tak hanya itu, safe house yang diduga milik Firli di Jalan Kertanegara Nomor 46, Jakarta Selatan, juga ikut digeledah.

Baca juga: Mantan Penyidik KPK Berharap Bukti Kuat Ditemukan dari Penggeledahan Rumah Firli Bahuri

Rumah di Kertanegara itu diduga dipakai Firli Bahuri untuk bertemu dengan pejabat di luar kedinasan. Bahkan, rumah di kawasan elite ini disebut tidak dilaporkan dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).

"Rumah di Kertanegara itu infonya biasa dipakai FB buat ketemu pejabat di luar kedinasan. Cuma rumah itu nggak masuk ke LHKPN," ungkap sumber. (Z-10)
 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Gana Buana

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat