visitaaponce.com

CALON anggota legislatif (caleg) DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) melaksanakan silaturahmi dan kampanye tatap muka di Desa Gonggang dan Desa Getasanyar, Magetan, Jawa Timur. Meskipun hari itu diwarnai hujan deras, namun hal ini tidak menjadi penghalang bagi Ibas dan para perwakilan caleg DPRD Partai Demokrat.

“Monggo kita berdoa dan bersyukur, di hujan yang insyaallah baik dalam pertemuan ini, akan membasuhi hati-hati kita yang damai, baik, dan pandai bersyukur atas segala berkah Tuhan, Allah subhanahu wa taala,” tutur Ibas.

Ibas mengajak masyarakat untuk terus bersyukur dalam kondisi apapun. Seperti hujan, dirinya meyakini hari yang terang akan selalu terbit sehabis gelap. 

“Habis gelap terbitlah terang, habis hujan terbitlah hati yang adem. Boleh kita terkadang hatinya sumuk (gerah), kehidupannya panas, mungkin belum mendapatkan rezeki yang lebih, pekerjaan yang layak, kesempatan untuk terus berhasil, tetapi masyarakat yang terus bersyukur adalah masyarakat yang mampu membahagiakan dirinya,” imbuhnya.

Caleg DPR RI nomor urut 1 ini menyampaikan, desa-desa di Kabupaten Magetan harus bisa menjadi contoh masyarakat yang rukun, tertib, ramah, dan santun. Ia berpendapat bahwa semua itu bisa dimulai dari hati. 

“Saya hanya ingin mengutip falsafah Jawa, ‘memayu hayuning bawono’. Kita sedherek sedoyo (saudara sekalian) harus senantiasa menjaga hidup, tutur kata dan perilaku, serta tentu menjaga keindahan persatuan dan kesatuan bangsa kita,” ujar Ibas.

Ibas menganalogikan hal tersebut dengan Pemilu 2024 mendatang, bahwasannya masyarakat harus bisa memilih wakil-wakil rakyat dan pemimpin bangsa dengan melihat ketulusan dan keikhlasan calon-calon tersebut. Ia juga berpesan agar memilih wakil rakyat yang bisa menjaga persatuan, kesatuan, dan mengutamakan kesejahteraan masyarakat.

“Yang emak-emak (ibu-ibu), saya tahu bahwa rumah tangga per hari ini pun banyak dan ada kendalanya, betul?” tanya Ibas. “Betul, Pak!!” jawab audiens yang didominasi kaum wanita. “Wah, kok betulnya paling keras ini?” gurau Ibas yang diikuti tawa seluruh warga. “Apa kalau gitu kendalanya?” tanya Ibas kembali.

“Sembako mahal, Pak..! Beras, minyak, gula, bawang mahal..!” jawab para warga bersahutan.“Kalau gitu, terus apa yang murah?” tanya Ibas. “Nggak ada..” jawab ibu-ibu secara kompak.

Setelah mendengar langsung keluhan tersebut, Ibas berpesan agar masyarakat dapat memilih wakil rakyat yang bisa memperjuangkan aspirasi masyarakat. Dalam hal ini, Partai Demokrat sebagai partai pro-rakyat siap memperjuangkan agar harga sembako lebih terjangkau dan stabil serta pendapatan rakyat harus terus meningkat. Partai Demokrat juga terus berpegang teguh bahwa kehidupan rakyat harus semakin sejahtera.

“Saya beserta para caleg Partai Demokrat yang hadir di sini mohon doa restu dari bapak dan ibu semua. Kami memohon dan meminta agar bapak-ibu semuanya memberikan suara kepada Partai Demokrat dan wakil wakil rakyatnya, siap?” tanya Ibas yang dijawab “siap!” dengan yakin oleh seluruh warga.

“Karena Partai Demokrat, partai yang dipimpin oleh Pak SBY (Susilo Bambang Yudhoyono) dan Mas AHY (Agus Harimurti Yudhoyono) terus memperjuangkan dan memperhatikan kehidupan rakyat dengan berbagai macam program-program pro-rakyat,” tutur Ibas. 

Ibas melanjutkan dirinya dan Partai Demokrat akan berkontribusi dan berbuat lebih banyak untuk warga Magetan Jawa Timur. 

“Kami ingin berkontribusi dan berbuat lebih banyak karena prinsip kami; rakyat tidak boleh susah hidupnya, mereka harus makin sejahtera”, lanjutnya. (Z-8)