Erick Thohir Enggan Berpolemik soal Pembenahan Sepak Bola, Lebih Pilih Cari Solusi
![Erick Thohir Enggan Berpolemik soal Pembenahan Sepak Bola, Lebih Pilih Cari Solusi](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/08/e36e0682d011d1673794bc8cfd204098.jpg)
KETUA Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir enggan berpolemik dan lebih memilih mencari solusi atas sebuah persoalan dalam mengurai persoalan sepak bola nasional.
Salah satunya terkait persoalan pemanggilan pemain ke timnas dan soal persiapan Jakarta International Stadium (JIS) sebagai lokasi penyelenggaraan Piala Dunia U-17.
"Daripada kita berpolemik, kita mending cari solusi," kata Erick.
Baca juga: Pengamat Puji Performa Timnas U-7 saat Tantang Korea Selatan
Terkait pemanggilan pemain ke timnas yang selalau ada tarik ulur dengan klub, terutama dalam turnamen di luar agenda FIFA, Erick punya solusinya. Erick akan memutar elite pro academy yang akan menjadi wadah kompetisi pemain muda. Dari kompetisi itulah nanti timnas akan mendapat tambahan suplai pemain.
Sebab, kata Erick, pangkal kendalanya bukan sekadar izin klub melainkan stok pemain. Oleh karena PSSI ingin memiliki lapisan timnas yang lengkap sejak tim U-12 hingga tim senior, maka Erick ingin kompetisi usia muda layaknya elite pro academy segera berjalan.
Baca juga: Erick Thohir Pastikan Persiapan Piala Dunia U-17 Berjalan Lancar
"Kita tentu tetap butuh di-support dari klub dan liga untuk menebalkan jumlah pemain timnas kita. Tapi juga September ini kita akan mulai elite pro academy. Itu positif untuk semakin menebalkan stok pemain," ujar Erick.
Erick mengatakan dengan sistem timnas yang berjenjang maka sudah pasti kompetisi usia muda menjadi kunci. Elite pro academy, kata Erick, juga bisa menjadi sarana regenerasi bagi klub.
Dengan adanya elite pro academy diharapkan tidak ada jenjang timnas yang kosong. Hal ini terutama jika seluruh jenjang timnas serentak menggelar kegiatan. Sebagai contoh pada September ini tiga jenjang timnas, yakni U-17, U-23, dan senior sama sama melakukan uji coba.
"Kenapa membangun tim nasional itu tidak bisa sepotong-sepotong Kita harus ada kelompok umur, terus meningkat dan ini program jangka panjang. Karena terbukti, contoh ketika kita mengadakan pertandingan FIFA Match Day September ini, ada tentu buat senior team, ada juga buat U-23 AFC, skuat pemainnya jadi tipis. Nah artinya apa? Itulah tugas kami di PSSI untuk menebalkan stok pemain baik lewat liga, elite pro academy, atau TC khusus," ujar Erick.
Layaknya pemanggilan pemain timnas yang mana butuh solusi, hal yang sama juga berlaku terkait pro kontra soal JIS yang jadi lokasi Piala Dunia U-17. Secara tegas Erick enggan berpolemik dengan kalangan yang menarik persoalan ini ke ranah politik.
Sebab, kata dia, masalah JIS adalah sederhana yakni melakukan perbaikan layaknya yang dilakukan stadion lain dalam mempersiapkan turnamen besar. Solusinya, kata Erick, bukan berdebat di media sosial tapi bekerja demi solusi agar JIS bisa jadi lokasi pelaksanaan Piala Dunia U-17.
"Bukan waktunya kita berpolemik. Yang penting kita sebagai tuan rumah harus mempersiapkan ini dengan baik. Saat ini sesuai rekomendasi FIFA pergantian rumput dan pembukaan akses ke stadion JIS sedang dilakukan. Dan saya memohon maaf kalau dipikir sebelumnya saya mengada-ngada, saya tidak mengada-ngada. Saya justru ingin supaya kita menjadi tuan rumah yang baik," kata Erick. (Mal/Z-7)
Terkini Lainnya
Timnas U-19 masih Buka Peluang untuk Datangkan Pemain Keturunan
Resmi, PSSI Perpanjang Kontrak Pelatih Tim Nasional Shin Tae-yong
Ditanya Soal Kontrak Shin Tae-Yong, Erick Thohir: Sepakat Hingga 2027
Shin Tae-yong, Justin Hubner, dan Ivar Jenner Dikenai Denda oleh AFC
Jens Raven Resmi Disumpah, Indonesia Kini Punya Striker Baru
Erick Thohir soal Hasil Drawing Timnas: Berat, tapi Bola Itu Bundar
Liga 1 Musim Depan Masih Digelar Tanpa Suporter Tandang
Ancelotti Bantah Madrid Tak Ikut Piala Dunia Antarklub
Real Madrid tidak akan Ikut Piala Dunia Antarklub 2025
Calvin Verdonk Bisa Tampil Saat Indonesia Lawan Filipina
FIFA Tunda Keputusan soal Sanksi terhadap Israel
AFC Dukung Usulan Palestina agar FIFA Hukum Israel
Arti Kemenangan Prabowo Subianto dan Vladimir Putin
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap