visitaaponce.com

Southgate Dua Kali Bujuk Kyle Walker Tidak Pensiun

Southgate Dua Kali Bujuk Kyle Walker Tidak Pensiun
Gareth Southgate mengaku dua kali meyakinkan Kyle Walker tidak pensiun dari timnas Inggris.(AFP)

MANAJER tim nasional Inggris, Gareth Southgate, mengungkap telah dua kali meyakinkan Kyle Walker untuk tidak pensiun dari tugas internasional. Walker mencatat gol pertamanya untuk timnas Inggris pada penampilan ke-77-nya dalam pertandingan imbang 1-1 melawan Ukraina di Wroclaw pada hari Sabtu, dalam kualifikasi Euro 2024.

Pemain bek kanan Manchester City ini sempat menghadapi ketidakpastian mengenai masa depannya, baik untuk klub maupun negara, selama musim panas. Hanya berkat intervensi dari pelatih City, Pep Guardiola, bahwa Walker tetap bertahan bersama juara treble tersebut, setelah Bayern Munich menunjukkan minat pada pemain berusia 33 tahun.

Southgate juga mengungkapkan telah berhasil membujuk Walker untuk tidak pensiun setelah kekalahan dalam final Euro 2020 dari Italia dan Piala Dunia tahun lalu di Qatar.

Baca juga: Politano dan Mancini Dipastikan Absen Bela Italia saat Lawan Ukraina

"Saya telah berbicara dengannya untuk tidak pensiun dari sepakbola internasional sebanyak dua kali," ujar Southgate.

"Setelah Euro dan setelah Piala Dunia, saya pikir dia menyukai atmosfer di timnas dan ingin terus bermain. Sekarang, dia bahkan memikirkan berapa banyak caps lagi yang bisa dia kumpulkan."

Baca juga: Italia Terhenti, Inggris dan Belgia di Jalur Menuju Euro 2024

Menurut Southgate, Walker memiliki peran yang sangat penting dalam timnas dan dianggap sebagai salah satu pemain kelas dunia di posisinya. "Dia adalah pemain yang sangat penting bagi kami. Jika kita bicara tentang pemain kelas dunia di posisinya, dia termasuk salah satunya," tambahnya.

Southgate telah memberikan hampir semua dari 20 caps senior Inggrisnya kepada Walker, dan dia sangat menghargai perkembangan pemain tersebut di tahap akhir kariernya.

Saat ditanya apakah Walker semakin baik seiring bertambahnya usia, Southgate berkomentar, "Saya rasa begitu".

"Tidak selalu terjadi, tetapi dia tidak hanya bermain dengan baik, tetapi juga dalam latihan dan dalam cara dia berbicara dalam wawancara. Pengaruhnya pada tim sangat besar, dia telah menjadi pemimpin yang sangat matang bagi kami."

Selanjutnya, Inggris akan menghadapi rival lamanya, Skotlandia, dalam pertandingan persahabatan di Glasgow pada hari Selasa. Southgate melihat pertandingan ini sebagai ujian berharga saat timnya bersiap untuk Euro 2024.

Tim pimpinan grup Southgate saat ini berada dalam posisi yang mendekati untuk memastikan tempat mereka di Jerman, dan Skotlandia juga dalam jalur yang baik untuk lolos setelah mengalahkan Siprus pada hari Jumat.

"Kami akan menghadapi lingkungan yang menantang, menghadapi tim yang sedang dalam performa bagus dan penuh kepercayaan diri," kata Southgate.

"Ini akan menjadi langkah pembelajaran penting bagi kami." (AFP/Z-3)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Thalatie Yani

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat