visitaaponce.com

Amazon Kucurkan US120 Juta Bangun Ribuan Satelit Internet

Amazon Kucurkan US$120 Juta Bangun Ribuan Satelit Internet
Peserta duduk di bawah proyeksi bulan pada pameran tentang Project Kuiper di stan Amazon.com, Inc. selama Consumer Electronics Show.(AFP/Patrick T. Fallon.)

AMAZON mengatakan, Jumat (21/7), bahwa mereka akan menginvestasikan US$120 juta untuk membangun fasilitas konstruksi satelit di Kennedy Space Center milik NASA. Ini sebagai bagian dari rencananya untuk meluncurkan layanan internet luar angkasa untuk menyaingi Starlink milik SpaceX.

Perusahaan yang didirikan oleh Jeff Bezos itu mengatakan Proyek Kuiper akan menyediakan broadband yang cepat dan terjangkau untuk komunitas yang belum terlayani dan kurang terlayani di seluruh dunia. Proyek ini mencakup konstelasi lebih dari 3.200 satelit di orbit rendah Bumi (LEO).

"Kami memiliki rencana ambisius untuk memulai peluncuran produksi skala penuh Proyek Kuiper dan uji coba pelanggan awal tahun depan. Fasilitas baru ini akan memainkan peran penting," kata Steve Metayer, wakil presiden Operasi Produksi Kuiper.

Baca juga: CEO AMD Prediksi AI Jadi Megatren untuk Dunia Komputasi

Perusahaan memiliki fasilitas produksi lain di Kirkland, Washington, yang akan mulai beroperasi pada akhir tahun ini. Unit-unit tersebut kemudian akan dikirim ke Florida untuk melakukan persiapan akhir dan mengintegrasikannya dengan roket dari Blue Origin--yang juga didirikan oleh Bezos--dan United Launch Alliance (ULA) menjelang peluncuran.

SpaceX milik Elon Musk meluncurkan tahap pertama mencakup lebih dari 3.700 satelit Starlink pada 2019 dan sejauh ini merupakan pemain terbesar. OneWeb yang berkantor pusat di London ialah peserta awal di sektor yang sedang berkembang itu. Namun pemerintah juga tertarik untuk ikut.

Baca juga: Amazon dan Apple Kena Denda Rp3,3 Triliun di Spanyol

Tiongkok berencana meluncurkan 13.000 satelit sebagai bagian dari konstelasi GuoWang. Telesat Kanada akan menambah 300 dan start-up Jerman Rivada menargetkan 600.

Itu akan menjadi tambahan untuk proyek Iris Uni Eropa sekitar 170 satelit. Ditambah lagi sekitar 300-500 satelit yang direncanakan diluncurkan oleh Badan Pengembangan Luar Angkasa militer AS. (AFP/Z-2)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Wisnu

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat