Mary, Putri Paul McCartney Garap Film Dokumenter Tentang Studio Abbey Road
![Mary, Putri Paul McCartney Garap Film Dokumenter Tentang Studio Abbey Road](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/01/049904cf227d747a1baf04259ae3d211.jpg)
Mary McCartney baru berusia sebulan ketika album Abbey Road milik The Beatles dirilis pada 26 September 1969. Judul album ketujuh milik band legendaris Inggris tersebut diambil dari nama studio yang terletak di Abbey Road, di St John’s Wood, City of Westminster, London.
Meski begitu, Mary tidak asing dengan studio tersebut. "Saya tumbuh di sini. Kami tinggal di dekat sini. Saya memiliki foto yang sangat lucu yang saya suka. Ibu saya (almarhumah Linda McCartney) menuntun kuda poni melintasi zebra cross," ujarnya, seperti dilansir AFP, Minggu (1/1). Zebra Cross yang dimaksud Mary berada di depan studio dan menjadi tempat anggota The Beatles berfoto untuk sampul album yang ikonik itu.
Kini, setelah beberapa dekade, putri bassist The Beatles, Paul McCartney itu, menggarap film dokumenter tentang studio tersebut. Film berjudul "If These Walls Could Sing" itu telah dirilis di Amerika utara pada Desember, dan rencananya ditayangkan di seluruh dunia melalui Disney+ pada 6 Januari 2023.
The Beatles tentu saja menempati porsi utama dari film dokumenter berdurasi 90 menit itu, karena mereka merekam tak kurang dari 190 dari 210 lagu mereka di sana. Selain The Beatles, sejumlah band dan musikus lain pun pernah rekaman di sana, seperti Pink Floyd, Led Zeppelin, Oasis, dan Elton John.
Studio yang didirikan pada 1931 oleh perusahaan rekaman EMI, awalnya didedikasikan untuk musik klasik. Studio itu pernah digunakan oleh komposer dan konduktor Edward Elgar sesaat sebelum kematiannya pada 1934. "Begitu banyak orang datang ke Abbey Road dan ke zebra cross itu, tetapi tidak masuk karena studio itu cukup sibuk, jadi saya ingin membawa penonton ke dalamnya," kata Mary.
"Setiap orang menceritakan kisah dan aspek yang berbeda tentang Abbey Road," kata kakak kandung dari Stella McCartney ini.
Seperti ayahnya yang bergiat di kesenian, Mary merupakan seorang fotografer dan pembuat film. Sementara sang adik, Stella, merupakan perancang busana terkenal. Adik bungsu mereka, James McCartney mengikuti jejak sang ayah sebagai musikus. Hanya si sulung Heather yang berkarier sebagai ahli geologi. Kendati demikian, ia pernah ikut menyumbangkan suaranya dengan menjadi backing vocal di album solo sang ayah. (AFP/M-3)
Terkini Lainnya
Sean “Diddy” Combs Kehilangan Gelar Kehormatan dari Universitas Howard
Kelly Osbourne Berharap Dijauhkan Dari Kanker
Miley Cyrus tidak Yakin Ingin Punya Anak
Selena Gomez Kemungkinan tidak akan Adakan Tur Konser dalam Waktu Dekat
Riri Antoni Jajal Peruntungan di Dunia Musik
Melanie Putria, Kecanduan Lari Hingga ke Luar Negeri
Paul McCartney Hadiri Konser Taylor Swift di London
Paul McCartney akan Gelar Tur di Inggris
Putra Paul McCartney dan John Lennon Berkolaborasi dalam Single Primrose Hill
Gitar Bass Höfner Paul McCartney yang Hilang 50 Tahun Lalu Ditemukan Penggemarnya
Dolly Parton Gandeng Paul McCartney dan Ringgo Starr Nyanyikan Let It Be
Foto-Foto The Beatles yang Diambil oleh Paul McCartney Dirilis
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap