Siswi SMKPPN, Kementan, di Banjarbaru Budidayakan Bawang Merah
![Siswi SMKPPN, Kementan, di Banjarbaru Budidayakan Bawang Merah](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/04/11d05b5c2dc93948a291bfc35d1371f6.jpg)
KEMENTERIAN Pertanian (Kementan) terus memacu regenerasi petani dan mendorong generasi milenial melek terhadap peluang yang tersedia di sektor pertanian.
Kementan bertekad mencetak banyak wirausahawan muda pertanian melalui pendidikan vokasi.
Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo meyakini melalui pendidikan vokasi pada Politeknik Pembangunan Pertanian [Polbangtan] dan Sekolah Menengah Kejuruan Pertanian Pembangunan Negeri [SMKPPN] akan hadir para petani milenial yang berkualitas.
Baca juga: Bawang Merah dari Lereng Sindoro Sumbing Tembus Supermarket Nasional
"Dengan pendidikan vokasi, kami berharap hadir petani milenial yang mampu memberikan inovasi dalam pertanian, karena bagaimana pun, masa depan pertanian berada di pundak generasi milenial," kata Mentan Syahrul.
Vokasi Cetak Generasi Milenial Tangguh
Menurut Syahrul, pendidikan vokasi harus mampu menciptakan generasi milenial yang memiliki jiwa yang tangguh, dan tidak mudah menyerah.
Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian Kementan [BPPSDMP] Dedi Nursyamsi menuturkan bahwa saat ini dibutuhkan sekelompok anak muda yang memiliki loyalitas dan integritas tinggi untuk memajukan sektor pertanian Indonesia.
Baca juga: Dongkrak Produksi Bawang Merah lewat Benih dari Umbi
"Sudah saatnya pertanian dikelola oleh generasi milenial yang menggunakan kreativitas dan inovasinya sehingga pertanian ke depan menjadi pertanian modern," katanya.
Menurut Dedi Nursyamsi, tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri juga berorientasi ekspor. Saat ini kita telah memiliki banyak petani milenial sekaligus enterpreneur di bidang pertanian.
Dua Siswa Program ATPH
Indana dan Maisya merupakan siswi kelas XI program keahlian Agribisnis Tanaman Pangan dan Hortikultura [ATPH] SMK-PPN Banjarbaru, Kalimantan Selatan (Kalsel) yang mengikuti program Penumbuhan Wirausaha Muda Pertanian [PWMP] yang ditawarkan oleh Kementan.
Dua siswi yang menamakan kelompoknya Bawang Intan Naisya ini berfokus pada usaha budidaya bawang merah.
Bermodalkan ilmu pengetahuan yang mereka peroleh di sekolah dan tekad yang kuat, Indana dan Maisya memulai budidaya bawang merah sejak Mei 2022.
Baca juga: Purwakarta Panen Raya Bawang Merah Lagi
"Alhamdulillah, hari ini kita panen perdana pada musim tanam kedua, setelah kemarin gagal panen pada tanam pertama," kata Indana di sela panen perdana, Sabtu [15/4].
“Hari ini kita panen sebanyak 70Kg bawang belum susut, itu dari satu bedeng. Diperkirakan total bawang setelah semua di panen mencapai 560kg.” lanjut Indana.
Menurutnya, budidaya bawang merah di Kalimantan bukan tanpa hambatan, karena faktor cuaca yang tidak menentu, hal itu yang menjadi salah satu faktor gagalnya panen di musin tanam pertama.
Kendati sempat mengalami gagal panen pada tanam pertama, Indana dan Maisya pantang menyerah hingga akhirnya mereka berhasil panen pada tanam kedua. (RO/S-4)
Terkini Lainnya
Kementan Gencar Sosialisasikan Kebijakan Pengembangan Tebu Rakyat
Ancaman Kekeringan terhadap Sektor Pangan harus Segera Dimitigasi
Produktivitas 1.000 Ha Lahan Pertanian di Cianjur tidak Terpengaruh Kemarau
Pesanan 2.000 Ekskavator Haji Isam Terbesar di Dunia, Tanda Kemajuan Pertanian Indonesia
Peluncuran Aliansi Kolibri Jadi Upaya Nyata Wujudkan Pembangunan Berkelanjutan Sektor Pertanian
Jhonlin Group Teken MoU dengan SANY Group
Pemerintah Sosialisasikan Pengembangan Sistem Informasi Pasar Kerja
SMK Asy-Syarif Mitra Industri Hadir untuk Mewujudkan Impian Siswa Bekerja di Luar Negeri
Agar Calon Mahasiswa tidak Pandang Sebelah Mata PTN Vokasi
Ketat, Seleksi Pendidikan Tinggi Vokasi pada SNBT 2024
Genjot Kompetensi, Kemendikbudristek Magangkan LKP Barista di Industri Kopi
Jumlah Peminat Prodi Vokasi Tahun Ini Mengalami Peningkatan
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap