Jokowi Minta Smelter PT. Freeport Indonesia Rampung Mei 2024
![Jokowi Minta Smelter PT. Freeport Indonesia Rampung Mei 2024](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/06/b4b2518535dbe33885e3bf36c1b653c5.jpg)
PRESIDEN Joko Widodo atau Jokowi mengingatkan PT. Freeport Indonesia agar dapat menyelesaikan pembangunan pabrik pemurnian produk mineral (smelter) tembaga di Gresik, Jawa Timur paling lambat Mei 2024. Presiden sebelumnya mendapat laporan bahwa progres pembangunan smelter itu telah mencapai 60%.
"Saya mau ngecek juga smelter PT. Freeport Indonesia selesainya sudah berapa persen, jangan- jangan tidak ada progres, tidak ada perkembangan sehingga kalau memang setelah ini saya cek yang saya dengar lebih dari 60% tapi kita akan cek betul," ujar Jokowi usai meninjau Pabrik Foil Tembaga di Gresik, Provinsi Jawa Timur, Selasa (20/6).
Presiden sebelumnya melakukan kunjungan kerja ke Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat untuk mengecek pembangunan pabrik smelter tembaga milik PT. Amman Mineral Nusa Tenggara. Setelah itu, presiden menuju Gresik. Apabila dua pabrik smelter tersebut selesai, presiden mengatakan Indonesia tidak lagi mengekspor bahan mentah. Dengan adanya pengolahan, nilai produk menjadi lebih tinggi.
Baca juga: Presiden Targetkan Proyek Smelter Tembaga di Sumbawa Barat Selesai 2024
"Kalau 2 perusahaan besar ini (PT. Freeport Indonesia dan PT. Amman Mineral Nusa Tenggara) selesai smelternya artinya kita tidak lagi ekspor bahan mentah tembaga karena bahan mentah itu diproduksi dalam negeri akan menjadi katoda tembaga yang nilai tambahnya berlipat," terang presiden.
Jokowi pada kesempatan itu juga mengapresiasi pembangunan industri pabrik foil tembaga yang dikerjakan oleh PT. Hiliang Group dari Tiongkok. Dengan keberadaan pabrik tersebut, ujarnya, produk yang dihasilkan oleh PT. Freeport Indonesia dapat diserap menjadi barang jadi atau setengah jadi antara lain untuk pembuatan baterai lithium atau baterai kendaraan listrik/ electronic vehicle (EV).
Baca juga: Pejabat Kaisar Jepang Takjub dengan Jamuan Makan Siang di Istana Bogor
"Satu mobil itu kurang lebih membutuhkan bahan tembaga 59 kg. Kalau ke depan mobil yang ada sekarang ini combustion berubah menjadi EV. Bapak-ibu bisa bayangkan berapa kebutuhan tembaga untuk membuat mobil listrik karena mobil konvensional akan ditinggal dan semua akan menuju ke mobil listrik. Tidak hanya di Indonesia tapi untuk kebutuhan dunia," ujar Jokowi.
Jokowi mengklaim perusahaan mobil terkenal di dunia melirik Indonesia sebagai negara untuk berinvestasi dalam ekosistem mobil listrik. Karenanya, ia mendorong integrasi smelter sehingga Indonesia tidak lagi mengekspor bauksit, tembaga, nikel, ataupun timah dalam bentuk mentah.
" Tapi diolah dalam negeri, nilai tambah besar ada di dalam negeri, kesempatan kerja ada di dalam negeri, ini lah yang akan menghantarkan kita negara kita indonesia dari negara berkembang menuju negara maju dalam 10 - 15 tahun yang akan datang," tutur Jokowi.
Seperti diberitakan, PT Freeport Indonesia diizinkan tetap mengekspor konsentrat apabila bisa menyelesaikan pembangunan smelter di Gresik, Jawa Timur yang direncanakan selesai 2023. Namun, pembangunan smelter itu sempat terkendala dengan alasan pandemi Covid-19.
Presiden Joko Widodo meminta agar PT Freeport Indonesia mempercepat pengoperasian smelter tersebut. (Ind/Z-7)
Terkini Lainnya
Freeport Kirim Perdana Konsentrat Tembaga ke Smelter Gresik
PLN Pasok Daya 170 MVA Smelter Freeport di Gresik
Project Strategis Hilirisasi 2024, Perkuat Program Nilai Tambah Komoditas Mineral
ESDM Pastikan Izin Freeport Diperpanjang Sampai Cadangan Habis
Pemerintah Minta PTFI Bangun Smelter di Timika
Jokowi: Pemerintah akan Menambah Kepemilikan di Freeport Menjadi 61%
Ojol Pakai Motor Listrik, Langkah Strategis Dorong Masifnya Kendaraan Listrik di Indonesia
Volvo Bidik Asia Pasifik, Bangun Pusat Baterai di Shanghai
Jokowi dan PM Jepang Kishida Bahas Perubahan Protokol IJEPA
Direktur IBC Beberkan Keuntungan dari Hilirisasi Baterai Listrik
Pemerintah Akui Insentif Kendaraan Listrik Salah Sasaran
Pasar Mineral Energi Bersih Melonjak hingga US$320 Miliar
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap