Pengamat Kinerja BUMN Membaik Setelah Jadi Perusahaan Terbuka
![Pengamat: Kinerja BUMN Membaik Setelah Jadi Perusahaan Terbuka](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/07/df1ef17cf822e8fdf3cc6701edeb13a7.jpg)
PENGAMAT pasar modal Reza Priyambada mengatakan banyak BUMN mencapai kinerja lebih baik setelah menjadi perusahaan terbuka atau masuk ke bursa saham lewat initial public offering (IPO).
"Sejarah mencatat, value mereka saat ini jauh meroket bila dibanding dengan (kinerja mereka) sebelum atau saat mereka melakukan IPO," papar Analis Senior CSA Research Institute itu dalam keterangannya di Jakarta, Kamis (13/1).
Dia mencontohkan kinerja PT Bank Rakyat Indonesia Tbk yang dulu sangat identik dengan bank masyarakat pedesaan, tetapi saat ini menjadi bank terbesar di Indonesia, dengan total aset Rp1.631,18 triliun per 31 Mei 2023.
Baca juga: Pasar Modal Indonesia Masuk di Dalam 10 Besar IPO Global Kuartal I-2023
PT Bank Mandiri, lanjutnya, per 31 Mei 2023 memiliki total aset Rp1.519,98 triliun.
Padahal, sebelum IPO pada 2003, Bank Mandiri yang merupakan merger empat bank, Bank Bumi Daya, Bank Exim, Bank Dagang Negara dan Bank Pembangunan Indonesia, masih memiliki utang hingga Rp68 triliun.
Sementara itu, Pertamina Geothermal Energy (PGE) yang melakukan IPO Februari 2023 mampu meraih modal kerja (working capital) menjadi surplus, padahal sebelum IPO minus US$424.475.
Menurut Reza, upaya PGE dalam mendorong working capital menjadi positif layak diapresiasi. Sebab, itu merupakan sinyal awal kondisi keuangan perusahaan dalam kondisi sehat dan dikelola cukup bijaksana (prudent).
Tinggal tantangannya, tambahnya, bagaimana PGE bisa menjaga agar working capital terus terjaga dan makin membaik pada triwulan-triwulan selanjutnya.
Baca juga: Ini Empat Emiten Baru Yang Melantai di Bursa Efek Indonesia
Beberapa BUMN dan anak BUMN lain, menurut dia, berdasarkan laporan keuangan, Aneka Tambang, Bukit Asam, Jasa Marga, Dayamitra Telekomunikasi, dan Telkom, semua menunjukkan kinerja sangat positif.
Antam yang IPO pada 1997, misalnya, memiliki kinerja keuangan meningkat secara signifikan. Peningkatan laba kotor dan laba bersih pada 2022, masing-masing mencapai 82% dan Rp74 miliar.
Terkait BUMN yang sukses setelah menjadi perusahaan terbuka, Reza menyebut, paling dasar bahwa IPO adalah salah satu opsi pendanaan bagi perusahaan.
"Artinya, keuntungan pertama dan paling mendasar dari IPO, ya didapatkannya pendanaan tersebut," ujarnya menanggapi rencana Pertamina Hulu Energi (PHE) untuk melakukan IPO.
Dengan suntikan pendanaan baru, tambahnya, perusahaan lebih memiliki peluang untuk mengembangkan potensi bisnis ke depan.
Baca juga: Cinema XXI Siap Melantai di Bursa Efek Indonesia
Dengan pendanaan lebih memadai, segala rencana ekspansi bisnis yang ada dalam peta jalan (roadmap), dapat segera dieksekusi, agar tidak kehilangan momentum.
"Ketika perusahaan sebelumnya ingin melakukan aksi korporasi, terkait laju ekspansi, maka dengan pendanaan yang tersedia, (rencana) itu dapat segera dilakukan sesuai harapan," katanya.
Selain itu, lanjutnya, IPO juga menjadikan BUMN sangat transparan. Segala gerak-gerik manajemen, rencana bisnis yang disusun, strategi yang disiapkan hingga penempatan dan penunjukan para pengurus perusahaan, sepenuhnya dapat diawasi publik.
"Bahkan bukan pemegang saham pun, misalnya baru mau beli (sahamnya), bisa melihat direktur utamanya siapa, komisarisnya siapa, kenapa mereka dipilih, background-nya apa, kemampuannya apa saja, dan lain-lain, sehingga dia layak menempati posisi itu," katanya. (Ant/S-2)
Terkini Lainnya
Pemerintah dan DPR Setujui Pemberian PMN ke Sejumlah Lembaga dan BUMN
PTPP Penuhi Kewajiban Obligasi dan Sukuk Mudharabah Tepat Waktu
Oasis Central Sudirman Diharapkan Gerakkan Perekonomian Nasional melalui FDI
4 BUMN dan Bank Tanah Diusulkan Dapat PMN Rp6,1 Triliun
Prangko Prisma Diperkenalkan di PLN Mobile Color Run 2024
Erick: Progres Proyek Lapangan Upacara dan Istana Negara IKN Capai 78 Persen
IHSG Ditutup Melemah di tengah Bursa Asia Menguat
IHSG Ditutup makin Menguat di Atas 7.000
IFG Life Ubah Susunan Direksi selepas Akuisisi Mandiri Inhealth
IHSG Ditutup Menguat Lampaui 6.950
Colorpak Indonesia Bagikan Dividen Rp39,28 Miliar
Pluang Bantu Investor Muda Kenali Pasar Saham dengan Baik
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap