visitaaponce.com

Harga Tiket Woosh Timbulkan Pro-Kontra

Harga Tiket Woosh Timbulkan Pro-Kontra
Warga berfoto di depan kereta cepat setibanya di Stasiun Kereta Cepat Halim, Jakarta, Sabtu (16/9).(ANTARA/RAISAN AL FARISI)

TARIF termurah Kereta Cepat Whoosh dipatok dikisaran angka Rp250 ribu-350 ribu. Salah seorang warga Jakarta, Divy, 22 tahun, menilai harga tiket yang akan diterapkan itu kemahalan untuk bepergian dari Jakarta ke Bandung.

Menurutnya, tarif kereta cepat yang ideal untuk kelas ekonomi sekitar Rp150 ribu-200 ribu per orang.

"Untuk jarak yang tidak begitu jauh, harga tiket Rp350 ribu itu kurang worth (sepadan) ya, kemahalan. Kalau bisa, tidak lebih dari Rp200 ribu," kata Divy di Stasiun Halim, Jakarta, Senin (9/10).

Divy menuturkan selama ini ia memilih naik kendaraan pribadi untuk menuju Bandung dari Jakarta. Ia berharap tarif yang akan ditetapkan moda transportasi baru itu dapat dijangkau dan pas dikantong.

Baca juga: KCIC akan Tindak Tegas Oknum Penipuan Tiket Kereta Cepat

Ia pun telah menjajal proyek sepur kilat itu dari Stasiun Tegalluar, Jawa Barat, menuju Stasiun Halim, secara gratis. Divy mengaku menikmati perjalanan tersebut. Keberangkatan kereta dikatakan tepat waktu dan merasa nyaman duduk di kursi kelas ekonomi.

"Tepat waktu banget keretanya berangkat. Pelayanannya oke dan di dalam kereta tidak banyak guncangan. Saya mau naik kereta ini lagi, asal harganya nanti cocok dengan kantong saya," ucapnya.

Berbeda dengan Divy, Arik yang juga dijumpai di Stasiun Halim menyatakan tidak keberatan jika pemerintah menetapkan harga tiket Kereta Cepat Whoosh di level Rp350 ribu untuk kelas ekonomi.

Baca juga: KCIC: 15 Ribu Warga Jajal Kereta Cepat Tanpa Berbayar

Warga asal Bandung yang berusia 27 tahun itu menuturkan harga kisaran tersebut tidak jauh berbeda dengan ongkos bensin kendaraan pribadi dan untuk tarif tol. Plus, tidak jauh berbeda dengan tarif kereta api Argo Parahyangan.

"Dengan harga segitu, lalu ke Bandung cuma 45 menitan, siapa yang enggak mau? Pasti banyak yang tertarik. Kalau bawa mobil, kan capek, belum isi bensinya berapa, bayar tol berapa habisnya," ujarnya.

Arik mengatakan akan menggunakan kereta cepat untuk memudahkan dalam beraktivitas sehari-hari ke depannya. Ia juga telah naik Kereta Whoosh bersama dengan orang tuanya secara gratis.

"Nyaman naik kereta cepat. Iya saya bakal sering naik kereta ini karena dapat membantu saat saya harus bolak-balik Jakarta-Bandung," pungkasnya. (Z-6)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Budi Ernanto

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat