Konsumsi Rumah Tangga Turun, Pemerintah Janjikan Kepastian agar Warga Belanja
![Konsumsi Rumah Tangga Turun, Pemerintah Janjikan Kepastian agar Warga Belanja](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/02/b256e1384898df6c2e18f6cf19edfd84.jpg)
KONSUMSI rumah tangga di triwulan IV 2023 hanya 4,47%. Ini turun dari triwulan III 2023 yang ada di kisaran 5,06% dan triwulan IV 2022 sebesar 4,48%.
Demikian juga dalam setahun penuh, pertumbuhan konsumsi rumah tangga turun dari 4,94% menjadi 4,82%. Padahal ada faktor pendorong konsumsi musiman akhir tahun pemilu dan pemulihan pascapandemi. Badan Pusat Statistik (BPS) menilai terjadi pergeseran dari konsumsi ke investasi pada kelompok masyarakat menengah atas.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan pemerintah akan terus memberi kepercayaan kepada masyarakat untuk mendorong konsumsi. "Sekarang kami terus memberi kepercayaan untuk masyarakat pada kepastian. Biasanya mereka akan berkurang belanjanya/less spending kalau merasa bahwa ke depan ada ketidakpastian," kata Airlangga, di Jakarta, Senin (5/2).
Baca juga : Pemilu 2024 akan Beri Manfaat ke Belanja Sektor Swasta
Ketika masyarakat menengah atas merasa ada ketidakpastian, mereka akan memilih menabung. Oleh karena itu kepastian menjadi penting pada masa pemilu.
"Sama juga bahwa proses politik agar berjalan lancar sehingga investasi juga tidak menunda, kemudian orang lebih berani belanja/spending. Juga dari segi kelas menengah bawah, pemerintah mengganjal dengan bansos agar daya beli bertahan. Inflasi juga bisa lebih rendah sehingga diharapkan market confidence akan lebih tinggi lagi," kata Airlangga.
Di sisi lain, dia menjabarkan belanja lembaga non profit yang melayani rumah tangga (LNPRT) juga tumbuh, dalam hal ini akibat belanja politik. "Belanja ormas atau politik itu kuartal IV 2023 sudah kelihatan tumbuh sebesar 18,11%. Jadi tumbuh tinggi. Tentu kita lihat mungkin Januari ini akan meningkat lagi," kata Airlangga.
Baca juga : Penjualan Ritel dan Harga Produsen AS Catat Penurunan di Oktober
Sebelumnya, Pelaksana Tugas Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti mengatakan konsumsi rumah tangga melandai. Sebenarnya pada daya beli rumah tangga terlihat masih cukup terjaga.
Perlambatan konsumsi rumah tangga terutama berasal dari perlambatan pengeluaran kelompok menengah atas. Ini tercermin dari indikator antara lain PPN barang mewah yang melambat dan jumlah penumpang angkutan udara yang melambat serta penjualan mobil penumpang yang juga tidak sebanyak tahun lalu.
"Sementara itu, investasi finansial seperti simpanan berjangka menguat. Jadi artinya ada sedikit pergeseran dari belanja ke investasi," kata Amalia.
Baca juga : Penjualan Produk Fesyen di Tokopedia Melejit Jelang Lebaran
Badan Pusat Statistik (BPS) juga mengatakan konsumsi LNPRT salah satunya didorong oleh kegiatan dan aktivitas terkait pemilu pada 2023 menunjukkan peningkatan. Kegiatan dan aktivitas terkait persiapan dan ataupun pemilu ini masih akan berlanjut pada 2024 serta diperkirakan masih akan tetap mendukung konsumsi LNPRT.
"Seberapa besar pertumbuhannya? Nanti akan BPS ukur untuk PDB pada triwulan I 2024 di Mei," kata Amalia. (Z-2)
Baca juga : Perputaran Uang selama Nataru Diyakini Lampaui Tahun Lalu
Terkini Lainnya
Perempuan Ikut Berperan Tingkatkan Ekonomi Rumah Tangga
Daya Beli Terjaga, Potensi Masyarakat Lindungi Aset Terbuka Lebar
Eastvara Mall BSD Gandeng AEON Supermarket Buka Akhir 2024
BPS: Inflasi Tahunan 2,84 Persen pada Mei 2024
Local Pride, REIWA Luncurkan Rangkaian Perangkat Elektronik Rumah Tangga
Sharena Gunawan Bagi Tips Menjaga Kemesraan dalam Rumah Tangga
Partisipasi Warga Jakarta untuk Pemilu 2024 Capai 78%
Pilkada Serentak 2024 Lebih Rawan Dibanding Pilpres, Ini Antisipasi Pemprov Jateng
Lemhanas Bakal Gembleng Legislator dan Senator Terpilih sebelum Dilantik
Kekerasan Berbasis Gender Pemilu Terjadi di Ranah Domestik
Pilgub Jakarta Tetap Bertaji Meski tak Berstatus Ibu Kota Lagi
Kepala Daerah Baru Dituntut Punya Visi Misi Pelestarian Lingkungan
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap