Cegah Penyebaran Covid-19 di NTT, Pemerintah Gulirkan Dana Huntara
![Cegah Penyebaran Covid-19 di NTT, Pemerintah Gulirkan Dana Huntara](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2021/04/dd0b7a9a93ca5da3d0a0fb513c592951.jpg)
PEMERINTAH berencana memberikan dana hunian sementara (huntara) bagi korban bencana di Nusa Tenggara Timur (NTT). Dana tersebut digunakan untuk menyewa tempat tinggal atau rumah keluarga terdekat sebagai hunian sementara.
Hal itu diutarakan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) sekaligus Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Letnan Jendral TNI Doni Monardo. Pemberian dana bantuan sebagai upaya mengurangi risiko penularan covid-19 di lokasi pengungsian.
Terdapat skema pemberian dana huntara, agar dapat tersalur dengan tepat sasaran. Pertama, pemerintah daerah melaporkan data pengungsi, yang terdiri dari nama, Nomor Induk Kependudukan (NIK) dan alamat korban bencana.
Baca juga: Siklon Seroja, NTT Tetapkan Tanggap Darurat Bencana
Kedua, dari data tersebut, pemerintah daerah memberikan usulan nama atas dasar tingkat kerusakan rumah. Mulai dari kategori rusak ringan, rusak sedang, hingga rusak berat.
Lalu ketiga, berdasarkan dua hal di atas, BNPB menyalurkan dana huntara sebesar Rp500 ribu per keluarga per bulan. Doni meminta agar daftar nama penerima bantuan ini dipastikan akurat. Sehingga, pemberian dana bantuan bisa tepat sasaran.
"Daftar harus dipastikan benar-benar akurat, nama, alamat dan NIK yang diberikan ke BNPB. Dari situ, BNPB akan memberikan bantuan sebesar Rp500 ribu per keluarga," pungkas Doni, Kamis (8/4).(OL-11)
Terkini Lainnya
Erupsi Gunung Lewotolok Jangkau 500 Meter di Luar Kawah
Pascapandemi, Nilai Investasi di DPSP Labuan Bajo Capai Rp1 Triliun
Piutang PDAM Wae Mbeliling Tembus Rp2 Milliar, ini Rinciannya
Sepuluh Siswa SMK di Lembata Ikuti Program Magang ke Jepang
Duel Maut di Lembata, Polisi Tahan Pelaku
Rayakan HUT Bhayangkara, Anggota Polda NTT dan TNI Terima Hadiah Handphone dari Kapolda
Utang Jatuh Tempo Jumbo Tahun Depan, Pemerintah Harapkan Investor Reinvestasi
Ketahanan Kesehatan Global
Akses Patogen Bisa Hemat Waktu Lebih Cepat Tanggulangi Pandemi
Hak Paten Bisa Menjadi Masalah Vaksin dalam Akses Patogen
Lonjakan Kasus Myopia pada Anak, Dokter Sarankan Cara Ini Agar Berkurang
Jemaah Haji Diingatkan Tetap Waspada Kasus Mers di Arab Saudi
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap