visitaaponce.com

Rhoma Bertanya Musik Bernyanyi Haram, Ustaz Abdul Somad Menjawab

BEBERAPA waktu lalu sempat heboh terkait pernyataan musik atau menyanyi itu haram. Hal ini pun ditanyakan Rhoma Irama kepada Ustaz Abdul Somad tentang pandangannya terkait hal itu.

Ustaz Abdul Somad lalu mengutip ayat Al-Qur'an yang berarti sesungguhnya Kami telah menghias langit yang terdekat dengan hiasan, yaitu bintang-bintang. Ia menyitir perkataan ulama Syekh Yusuf Al-Qaradhawi, "Kalau mata begitu nikmat melihat bintang, telinga perlu suatu yang nikmat. Apa itu? Suara yang indah. Kalau sudah tiada...(bernyanyi lagu Kehilangan karya Rhoma Irama) itu ada sesuatu yang indah di telinga kita," papar UAS, panggilan akrabnya, dalam Bisikan Rhoma di Youtube.

Selain itu, Ustaz Abdul Somad mengibaratkan para imam salat menampilkan suara dalam lantunan lagu. Ada Sika, Nawahand, Jiharka, Rost, dan sebagainya. Ia pun bertanya kepada seorang imam yang juara musabaqah tilawatil Qur'an di Rokan Hulu, Riau, "Ustaz, kalau imam Masjidil Haram ada lagunya saat membaca Al-Fatihah dalam salat?"

Baca juga: Saat Kecil, Ustaz Abdul Somad Menangis Tonton Rhoma Irama Dipukul 

UAS mengutip jawaban imam itu, "Ada lagunya." UAS pun membacakan surat Al-Fatihah dengan merdu. Kalau kita membaca Al-Fatihah tidak pakai lagu bisa jadi seperti orang mengamuk. Justru kadang hidayah itu masuk dari yang indah-indah.

Dalam kesimpulan buku Fikih Musik karya Syekh Yusuf Al-Qaradhawi disebutkan bahwa lagu itu sama seperti omongan. "Kalau maknanya baik, mengajak kepada dakwah, ya baik. Kalau maknanya jelek, mengajak ke perbuatan maksiat, ya tidak baik," ulas UAS. (OL-14)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Wisnu

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat