visitaaponce.com

Cinta Tanpa Syarat Tandai Kembalinya Anggito Abimanyu ke UGM

Cinta Tanpa Syarat Tandai Kembalinya Anggito Abimanyu ke UGM
Anggito Abimanyu, pengajar, pendidik yang menjadi pejabat tinggi di Indonesia kembali mengajar di kampus UGM.(dok.ant)

SEBUAH buku kecil berisi 11 syair yang ditulis dari tahun 2009 hingga 2022  yang diberi tajuk Syair-syair Cinta Tanpa Syarat menandai kembalinya Anggito Abimanyu, seorang pengajar yang menjadi pejabat tinggi Indonesia, kembali mengajar di Universitas Gadjah Mada (UGM).

Buku syair karangan Anggito itu diluncurkan di Gedung TILC kampus UGM, pada Jumat (14/10/2022), sekaligus mengumumkan Anggito Abimanyu mau mengajar lagi di UGM setelah cukup lama berkiprah di Jakarta dan terakhir memimpin Badan Pengelola Keuangan Haji (BKPH).

Ekonom Anggito Abimanyu, yang namanya sudah mendunia ini akan menduduki jabatan barunya di kampus sebagai Ketua Departemen Ekonomika dan Bisnis Sekolah Vokasi  (SV)UGM.

"Sungguh luar biasa. Orang yang sudah lama menduduki jabatan begitu tinggi, mau turun hingga menjabat sebagai Ketua Departemen saja," ungkap Dekan Sekolah Vokasi UGM, Dr-Ing. Ir. Agus Maryono pada peluncuran buku Syair-syair Cinta Tanpa Syarat.

Agus Maryono optimis, kembalinya Anggito ini diharapkan akan semakin memperkuat jajaran SV UGM.

Ia kemudian membacakan salah satu syair yang ada dalam buku tersebut yang berjudul Langkah Bersama. Syair ini, katanya, sangat menginspirasi dan memotivasi untuk terus maju bersama utamanya pada masa sekarang ini. Karena itu, syair ini akan dipajang di kampus SV UGM.

Agus Maryono menambahkan, Anggito kembali ke kampus salah satunya untuk memenuhi pesan orang tuanya, yakni agar terus menjadi guru, profesor atau pendidik.

Sementara itu,  Anggito Abimanyu menyebut bahwa buku karyanya ini berisi 11 syair yang ia persembahkan untuk umat dan berharap bisa diresapi sedalam mungkin. Syair-syir yang ditulis dalam kurun waktu 2009-2022, disebutnya sebagai syair dakwah Islami.

Dalam tempo satu atau dua minggu kedepan, jelas Anggito, ia akan segera menyelesaikan beberapa pekerjaannya di BPKH dan kemudian akan kembali ke kampus. "Benar saya mendapatkan jabatan Ketua Departemen di SV UGM," katanya.

Peluncuran buku mungil ini diperdengarkan pula sejumlah lagu dengan syair yang diambil dari buku syair Anggito Abimanyu. Antara lain berjudul Dzikir Bersama Merapi, Syukur Ilahi, Talbiyah di Langit Kabah, Menjemput Hidayah-Mu, dan Sujud di Raudah-Mu.

Dosen Fakultas Teknik dan Perencanaan UGM Dr Ir Laretna Trisnatari menyebut, Anggito selalu menunjukkan banyak hal secara komprehensif dan tuntas. Selain itu, Anggito sekarang banyak perubahan.

Ia berharap, Anggito yang juga seorang musisi tidak lupa dengan 'ke-musisi-annya' sehingga ke depan akan banyak pula lagu-lagu yang diciptakannya atau sekurangnya syair Anggito yang  dimusikalisasi. (OL-13)

Baca Juga: Menebar Kebaikan Lewat Aktivitas Dakwah di Ruang Digital

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Muhamad Fauzi

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat