visitaaponce.com

Sedang Konsumsi Tablet Penambah Darah Hindari Susu dan Produk Turunannya

Sedang Konsumsi Tablet Penambah Darah? Hindari Susu dan Produk Turunannya
Ilustrasi(MI/RAMDANI)

DOKTER Spesialis Penyakit Dalam dari Universitas Indonesia Dias Septalia Ismaniar menyebut susu dan produk turunannya, seperti keju dan yogurt, termasuk hidangan yang perlu dihindari saat seseorang mengonsumsi tablet tambah darah (TTD) karena dapat mengurangi penyerapan zat besi.

"Karena dapat mengurangi penyerapan zat besi. Obat-obatan seperti antasida pun sebaiknya juga dihindari," kata Dias melalui pesan elektronik, dikutip Kamis (5/1).

Selain itu, makanan seperti telur, sereal, roti whole grain atau biji-bijian utuh juga sebaiknya dihindari karena dapat berefek serupa dengan susu bila dikonsumsi berbarengan dengan tablet tambah darah.

Baca juga: Ini Makanan Mengandung Zat Besi, Bisa Cegah Anemia

Dias mengatakan, untuk mengurangi efek mual TTD, seseorang dapat meminumnya bersamaan dengan makanan, kecuali yang dapat mengurangi penyerapan zat besi seperti disebutkan atau sesudah makan. 

Sedangkan untuk menghindari konstipasi atau sembelit, dia menyarankan orang-orang memperbanyak minum air, tetap aktif berolahraga, dan perbanyak asupan serat.

Dias menyarankan, sebelum meminum TTD, seseorang sebaiknya melakukan pemeriksaan laboratorium terlebih dahulu untuk mengetahui apakah dia terkena anemia dan menentukan jenis anemia yang diderita.

Pemeriksaan awal yang disarankan antara lain terkait hemoglobin, leukosit, trombsit, zat besi serum, feritin, total iron binding capacity, saturasi transferin, fungsi ginjal yakni ureum kreatinin, fungsi hati yaitu SGOT dan SGPT.

"Bila nanti terbukti anemia karena kekurangan zat besi, baru diperbolehkan rutin mengonsumsi suplemen penambah darah dengan catatan harus dilakukan evaluasi berkala, paling tidak tiga bulan kemudian," tutur dia.

Dias menambahkan konsumsi TTD yang berlebihan dapat mengakibatkan keracunan yang ditandai gejala mual, muntah, diare atau konstipasi, nyeri perut, kerusakan hati atau sel otak serta jantung, yang dapat berakibat fatal karena akumulasi penumpukan zat besi di organ-organ tersebut. (Ant/OL-1)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat