ATVI Jalin Kerja Sama denganEmpat Perguruan Tinggi Korsel
![ATVI Jalin Kerja Sama dengan Empat Perguruan Tinggi Korsel](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/09/0342bbc731445f789b117daa3aaf8560.jpg)
AKADEMI Televisi Indonesia (ATVI) terus mengembangkan diri seiring proses meningkatkan status menjadi Institut Emtek.
Direktur ATVI, Dr. Melitina Tecoalu menandatangani MoU kerja sama dengan empat perguruan tinggi di Korea Selatan (Korsel) yaitu Sehan University, Kyungdong University, Jungwon University, dan Mokpo Science University
Penandatangan dilakukan di Kampus Institut Komunikasi dan Bisnis LSPR, Bekasi, Jawa Barat. Rabu (20/9) dengan difasilitasi Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah 3.
Baca juga: Mahasiswa Baru ATVI Diajak untuk Kembangkan Diri dan Pantang Menyerah
Nota kesepahaman (MoU) yang ditandatangani 10 perguruan tinggi di lingkungan LLDikti Wilayah III, 6 perguruan tinggi di lingkungan LLDikti Wilayah X, serta 4 perguruan tinggi dari Korea Selatan membuka peluang kerja sama dalam hal implementasi Tridharma Perguruan Tinggi dan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).
Kerja sama ini sejalan dengan visi yang diuraikan dalam Permendikbudristek Nomor 210/M/2022, dengan menekankan kepada indikator kinerja utama bagi perguruan tinggi dan Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi.
Direktur ATVI, Dr. Melitina mengatakan, dengan adanya MoU ini diharapakan mahaiswa ATVI berkesempatan menimba ilmu di dunia internasional khususnya di Korsel.
Baca juga: UP Terima Bantuan Beasiswa Kartu Indonesia Pintar
“Seperti kita ketahui negara Korsel mendunia melalui entertainment-nya. Sehinggg hal ini related dengan ATVI yang berada di bawah Emtek Group yang juga berkiprah dalam dunia entertainment,” katanya.
Melitina mengatakan, salah satu realisasi dari MoU tersebut, ATVI melakukan program double degree, seperti 3+1, maka mahasiswa ATVI dapat berkuliah 3 tahun di ATVI dan 1 tahun di universitas pilihannya di Korsel. Dengan demikian, saat menuntasan kuliah 4 tahun, lulusan memperoleh dual degree.
Mahasiswa Diminta Tingkatkan Kemampuan Bahasa Asing
Dalam sambutannya, Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Afriansyah Noor menuturkan, peningkatan kemampuan berbahasa asing diperlukan untuk meningkatkan kualitas kerja.
Saat ini, pekerja dari Indonesia sangat dicari oleh negara-negara asing, dan mereka juga harus menguasai bahasa asing. Selain fasih dalam bahasa Inggris, bahasa Mandarin, bahasa Korea juga sangat diminati.
Baca juga: Rektor Unas: Mahasiswa Baru Perlu Terus Mengasah Kemandirian
Menurut Afriansyah, Korsel sangat tertarik untuk kedatangan pekerja dari Indonesia. Melalui kerja sama antara Indonesia dan Korsel di bidang pendidikan tinggi ini, diharapkan lulusan dapat menguasai bahasa Korea, yang akan meningkatkan daya saing dan kompetensi pekerja Indonesia.
Sedangkan Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah III, Prof. Toni Toharudin, S.Si, M.Sc, mengatakan,"Kerja sama di bidang pendidikan tinggi memiliki banyak manfaat dan sangat penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan."
Baca juga: Kalbis Institute Luluskan 361 Wisudawan Tahun Ini
"Ini dapat memberikan peluang lebih bagi mahasiswa dan kampus. Terutama dalam hubungannya dengan Indikator Kinerja Utama (IKU nomor 6) yang telah ditetapkan, yaitu kemitraan di tingkat program studi," jelas Prof.Toni.
Dalam kesempatan yang sama, Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI di Seoul, Gogot Suharwoto menyambut baik kerja sama antara universitas di Indonesia dan Korsel sebagai langkah konkret dalam mempersiapkan sumber daya manusia yang unggul sesuai dengan kebutuhan lapangan kerja, baik di Indonesia maupun internasional,
"'ini akan mendukung penguatan sumber daya manusia sebagai investasi jangka panjang dalam pembangunan Indonesia di era Industri 4.0" tuturnya. (RO/S-4)
Terkini Lainnya
Pemerintah tak Merevisi Permendikbud 2/2024, Sebut Perguruan Tinggi Tax Spender
Rektor Universitas Airlangga Sebut Mencari Dana Tidak Termasuk dalam Misi Perguruan Tinggi
Muhadjir Effendy Sebut Wisuda Bisa jadi Ajang Kampus untuk Cari Duit
Empat Siswa asal Banyumas Tembus Perguruan Tinggi Top Luar Negeri
Undana Gelar International Education Fair 2024
Sekolah Kedinasan Harusnya tidak Masuk 20% Anggaran Pendidikan
CORE UPJ 2024 Sukses Diskusikan Perkembangan Teknologi dan Komunikasi
Banyak Anak Indonesia Diterima di Universitas Kelas Dunia, Tanda Kualitas Pendidikan Nasional Terus Membaik
UI Jadi Tuan Rumah Konferensi Internasional The Digital Universitas Asia 2024
Pelantikan Ketua IKAWIGA, Alumni Miliki Peran Strategis bagi Perguruan Tinggi
Wuling Donasi Mesin untuk SMK dan Universitas di Jateng dan DIY
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap