visitaaponce.com

Banjir tidak Kunjung Surut, 95 Warga Sintang harus Mengungsi

Banjir tidak Kunjung Surut, 95 Warga Sintang harus Mengungsi
Banjir merendam sejumlah rumah di Sintang, Kalimantan Barat.(Antara)

Banjir yang merendam sembilan kecamatan di Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat, sejak sepekan lalu belum surut hingga Senin (21/1). Tercatat sebanyak 28.463 jiwa terdampak dan 95 orang harus mengungsi.

Berdasarkan laporan yang dihimpun oleh Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), ketinggian banjir bervariasi antara 50-200 centimeter. Adapun, kecamatan terdampak banjir antara lain Kecamatan Sintang, Binjai Hulu, Tempunak, Serawai, Sepauk, Ketunggu Hilir, Kelam Permai, Dedai, dan Kayan Hilir.

Berdasarakan hasil pendataan tim kaji cepat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sintang, kerugian materil akibat banjir tersebut antara lain 3.659 unit rumah, 116 jembatan, dan 134 unit fasum.

Baca juga: Ratusan Warga di Kabupaten Hulu Sungai Utara Kalsel Masih Mengungsi Akibat Banjir

Merespon situasi tersebut, Bupati Sintang menetapkan Status Perpanjangan Siaga Darurat Bencana Alam Banjir, Angin Puting Beliung, dan Tanah Longsor di Kabupaten Sintang dengan Nomor SK : 400.9.10/92/KEP-BPBD/2024, mulai tanggal 17 Januari 2024 hingga 31 Januari 2024.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Sintang Sugianto mengatakan kendala penanganan darurat yang dihadapi saat ini adalah terkait pemenuhan makanan bagi para korban.

Baca juga: Sebagian Wilayah Jawa Berpotensi Dilanda Cuaca Ekstrem Sepekan ke Depan

"Untuk kendala saat ini ada di logistik dan makanan. Walaupun demikian kami dibantu lintas sektor dalam penyediaan sembako,” ungkapnya, Selasa (23/1).

Badan Nasional Penanggulangan Bencana mengimbau warga untuk selalu waspada terhadap potensi bencana hidrometeorologi seiring dengan masuknya musim penghujan. Warga diimbau untuk mematuhi arahan pemerintah daerah setempat. Berdasarkan pantauan prakiraan cuaca Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), wilayah Kalimantan Barat berpotensi terjadi hujan ringan hingga lebat. BMKG juga mengeluarkan peringatan dini potensi hujan yang disertai petir dan angin kencang berdurasi singkat di Sintang dan beberapa wilayah lainnya pada 24 Januari 2024 mendatang. (Z-11)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Andhika

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat