Ramah Lingkungan, Kiehls Targetkan Pengumpulan 60 Ribu Botol Bekas
![Ramah Lingkungan, Kiehl’s Targetkan Pengumpulan 60 Ribu Botol Bekas](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/02/904efb102f750cc17c5e7ffe66ef5ea5.jpeg)
BRAND kecantikan Kiehl's menggelar acara Kiehl’s Subway: Trash to Art pada Kamis (22/2. Melalui acara ini, Kiehl’s berupaya untuk mempromosikan gaya hidup berkelanjutan dan ramah lingkungan.
General Manager Kiehl’s Venny Septianita mengatakan acara ini digelar sebagai komitmen Kiehl’s untuk terus berkontribusi pada kelanjutan lingkungan hidup.
“Yang very important hari ini adalah highlight kami, our on-going effort on sustainability,” kata Venny di Mall Senayan City, Jakarta Pusat.
Baca juga : Tren Sustainable Beauty untuk Perlambat Kerusakan Lingkungan
Communications & Sustainability Lead L'Oréal Mohamad Fikri Alhabsie mengatakan dari semua brand L’Oreal, Kiehl’s merupakan yang paling terdepan untuk mengupayakan gaya hidup berkelanjutan.
Terdapat tiga strategi Kiehl’s berkontribusi terhadap lingkungan melalui produk kecantikan, yakni menggunakan bahan-bahan ramah lingkungan sebagai formula, memikirkan aspek sustainability dalam mendesain produk, dan memberikan awareness dan edukasi kepada khalayak.
Fikri menyatakan Kiehl’s hanya menggunakan bahan-bahan yang ramah lingkungan untuk memformulasi produk kecantikannya. Menggunakan bahan dari tumbuhan misalnya, terang Fikri, dapat mengurangi emisi dalam proses produksi.
Baca juga : Aksi Kecil untuk Dampak Besar dari 30 Tahun The Body Shop Indonesia
Di acara Kiehl’s Subway: Trash to Art, pengunjung dapat melihat beberapa booth yang memberi penjelasan setiap produk Kiehl’s yang diformulasi dengan tanaman. Seperti Calendula Toner for Normal to Sensitive Skin yang terbuat dari kelopak bunga Calendula; Ultra Facial Cream dari Squalane atau lemak yang berasal dari tumbuhan; serta Clearly Corrective Dark Spot Solution yang diformulasi dari turunan Vitamin C ekstrak White Birch dan bunga Peony.
“Salah satu contohnya adalah Clearly Corrective Dark Spot Solution kita, yang bahannya kita pilih plant-based, dan ketika plant-based secara otomatis ketika proses produksi jauh lebih menekan emisi,” terang Fikri.
Pun demikian, Fikri juga menyatakan bahwa Kiehl’s tidak mempromosikan gaya hidup ramah lingkungan hanya untuk acara ini, melainkan sudah sejak 2019.
Dia memperkuat klaimnya dengan menunjukkan fakta bahwa di setiap toko Kiehl’s, konsumen dapat menukarkan 10 botol kosong dengan hadiah. Untuk para konsumen yang tidak tahu cara memulai daur ulang, Fikri mengatakan, Kiehl’s sebagai brand memberikan akses. Hingga tahun 2023 kemarin, Kiehl’s berhasil mengumpulkan 25.000 botol bekas.
“Tahun ini kita mau menjadi lebih ambisius, we aim to collect 60.000 bottles,” pungkas Fikri menjelaskan targetnya.
Selain booth edukasi brand, dalam acara ini Kiehl’s akan memanjakan pengunjung dengan booth Recycle & be Rewarded. Jika di toko Kiehl’s pengunjung harus membawa 10 botol, pada acara Kiehl’s Subway: Trash to Art, 5 botol sudah cukup untuk mendapatkan kumpulan produk skin care Kiehl’s dalam Travel Sizes.
Fikri dan Venny pun mengharapkan dengan diadakannya Kiehl’s Subway: Trash to Art, brand kecantikan ini dapat mengedukasi masyarakat tentang saling terkaitnya produk kecantikan dengan keberlangsungan lingkungan. (Z-8)
Terkini Lainnya
Miliki Agrowisata, UMSU akan Menjadi Percontohan Kampus Hijau di Indonesia
PosIND Goes Green Bantu Turunkan Emisi Gas Rumah Kaca
Limbah Fesyen Hantui Dunia, Busana Daur Ulang Semakin Diminati
Runner Up Miss Universe Indonesia Vina Sitorus Sosialisasikan Urban Farming
Tuah Rotan Hasilkan Cuan
Jangan Gunakan Kantong Plastik untuk Bungkus Daging Kurban
Manfaat Ajaib Cybright, Ampuh Cerahkan Kulit!
Mikha Tambayong Pilih Jenama Produk Kecantikan dengan Vibe Positif
Produk Lokal UMKM Health and Beauty Saemi Siap Bersaing di Pasar Internasional
Kiat Tampil Glowing Sekaligus Peduli Lingkungan
Wajib Coba, Rahasia Terkini Tampil Awet Muda dengan Nicotinamide Mononucleotide (NMN)
Event Un5toppable Ajak Beauty Enthusiasts Eksplorasi Dunia Kecantikan Tanpa Batas
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap