visitaaponce.com

Anda Berisiko Terkena Lupus Pastikan Cukup Istirahat

Anda Berisiko Terkena Lupus? Pastikan Cukup Istirahat
Ilustrasi(Freepik)

DOKTER spesialis penyakit dalam-konsultan reumatologi Rumah Sakit Umum Pusat Nasional dr Cipto Mangunkusumo (RSCM), RM Suryo Anggoro KW menganjurkan individu yang berisiko terserang lupus secara genetik agar meluangkan waktu untuk istirahat.

"Faktor yang berkaitan dengan perubahan dari yang tadinya tidak ada sakit menjadi sakit pada anggota keluarga lupus ini, salah satunya adalah istirahat yang cukup," kata Suryo dalam seminar RSCM terkait Lupus yang diikuti secara daring, Senin (13/5).

Dokter pun menganjurkan istirahat yang cukup, karena sebuah penelitian ilmiah menunjukkan keterkaitan yang kuat antara tidur kurang dari tujuh jam dengan risiko tinggi terserang lupus di kemudian hari pada individu yang berisiko secara genetik.

Baca juga : Penderita Lupus Diminta tidak Konsumsi Suplemen Penguat Imun

Selain waktu istirahat yang kurang, kebiasaan merokok juga menjadikan risiko terserang lupus lebih tinggi pada individu yang berisiko secara genetik. Sehingga dokter pun menganjurkan individu yang berisiko terkena lupus untuk berhenti merokok.

Mengutip dari laman daring Kementerian Kesehatan, terdapat tiga langkah yang dapat diambil untuk mengurangi risiko terjadinya lupus, terutama pada individu yang memiliki riwayat keluarga dengan lupus, yakni:

1. Pemeriksaan teratur 

Baca juga : Ini 11 Pertanyaan untuk Mendeteksi Apakah Anak Anda Menderita Lupus

Melakukan pemeriksaan kesehatan rutin dan memantau kondisi tubuh secara berkala dapat membantu mendeteksi dini tanda-tanda lupus.  

2. Pola hidup sehat 

Menerapkan pola hidup sehat seperti mengonsumsi makanan bergizi, berolahraga secara teratur, mengelola stres, dan menjaga kebersihan diri dapat membantu mempertahankan kesehatan tubuh dan
mengurangi risiko terjadinya lupus.

Baca juga : Gejala Lupus pada Anak Lebih Gawat Ketimbang pada Orang Dewasa

3. Menghindari pemicu 

Menghindari faktor pemicu yang dapat memicu gejala lupus seperti sinar matahari berlebihan, infeksi, dan obat-obatan tertentu juga dapat membantu mengurangi risiko serangan lupus.

Lupus yang tidak terkontrol dengan baik dapat menyebabkan berbagai komplikasi yang memengaruhi organ tubuh.

Penting berkonsultasi dengan dokter untuk diagnosis yang akurat, penanganan yang tepat, dan informasi lebih lanjut tentang penyebab, gejala, pengobatan, pencegahan, dan komplikasi lupus. 

Setiap kasus lupus dapat bervariasi, dan pengelolaan kondisi ini harus disesuaikan dengan kebutuhan setiap orang. (Ant/Z-1)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat