visitaaponce.com

Ini Daftar Panjang Masalah Hukum Trump

Ini Daftar Panjang Masalah Hukum Trump
Poster Donald Trump yang Dibawa Massa(AFP/Viera)

Jaksa Penuntut New York mengambil langkah bersejarah pada hari Kamis, (30/3), lalu dengan mengajukan tuntutan kriminal terhadap Donald Trump. Itu merupakan pertama kalinya hal ini terjadi pada mantan presiden AS.

Keputusan Jaksa Wilayah Manhattan untuk mendakwa Trump atas pembayaran uang tutup mulut kepada bintang film porno Stormy Daniels, selama kampanyenya di tahun 2016, hanyalah salah satu dari sekian banyak penyelidikan yang dihadapi oleh Trump saat ia kembali mencalonkan diri untuk maju ke Gedung Putih. Kandidat presiden dari Partai Republik ini juga menghadapi berbagai masalah hukum lainnya.

Berikut daftar masalah hukum yang menyeret nama Trump.

Baca juga: Trump akan Hadiri Pembacaan Dakwaan Kasusnya

1. Penyelidikan gangguan pemilu di Georgia

Seorang jaksa penuntut di negara bagian Georgia sedang menyelidiki dugaan upaya Trump untuk membatalkan kekalahannya dalam pemilu 2020 di negara bagian tersebut.

Penyelidikan ini sebagian berfokus pada panggilan telepon yang dilakukan Trump kepada Menteri Luar Negeri Georgia Brad Raffensperger, seorang anggota Partai Republik, pada 2 Januari 2021. Trump meminta Raffensperger untuk menemukan cukup suara yang diperlukan untuk membatalkan kekalahan Trump dalam pemilu di Georgia.

Baca juga: Republik Nilai Dakwaan Trump Sebagai Upaya Penggagalan Pencalonan

2. Serangan terhadap Gedung Kongres AS

Departemen Kehakiman AS sedang melakukan investigasi atas tindakan Trump dalam pemilu 2020 dan penyimpanan dokumen yang sangat rahasia setelah meninggalkan Gedung Putih pada tahun 2021.

Kedua penyelidikan tersebut diawasi oleh Jack Smith, seorang jaksa penuntut kejahatan perang dan politikus independen. Trump menuduh FBI, tanpa bukti, meluncurkan penyelidikan tersebut sebagai pembalasan politik.

3. Catatan pemerintah yang hilang

Jaksa Agung AS Merrick Garland juga menunjuk Smith untuk menyelidiki apakah Trump secara tidak patut menyimpan catatan rahasia di Mar-a-Lago Florida setelah ia meninggalkan jabatannya pada tahun 2021 dan kemudian mencoba menghalangi penyelidikan federal.

Garland juga menunjuk mantan Jaksa AS Robert Hur untuk menyelidiki pemindahan catatan rahasia yang dimiliki Presiden Joe Biden sejak ia menjabat sebagai wakil presiden. Memindahkan atau menyimpan materi rahasia dengan sengaja merupakan pelanggaran hukum.

4. Gugatan perdata jaksa agung New York

Jaksa Agung New York Letitia James menggugat Trump dan Trump Organization-nya pada bulan September lalu atas tuduhan penipuan.

James mengatakan kantornya menemukan lebih dari 200 contoh penilaian aset yang menyesatkan antara tahun 2011 dan 2021, dan bahwa Trump menggelembungkan kekayaan bersihnya hingga miliaran dolar. Jaksa Agung mengatakan skema ini dimaksudkan untuk membantu Trump mendapatkan suku bunga pinjaman yang lebih rendah dan perlindungan asuransi yang lebih baik.

5. Tuntutan hukum pencemaran nama baik

Mantan kolumnis majalah Elle, E. Jean Carroll, telah mengajukan dua tuntutan hukum yang menuduh Trump mencemarkan nama baiknya dengan menyangkal bahwa ia memperkosanya di ruang ganti department store Bergdorf Goodman di New York pada akhir tahun 1995 atau awal tahun 1996.

Carroll pertama kali menggugat Trump setelah pemilik Truth Social itu mengatakan kepada seorang reporter di Gedung Putih pada tahun 2019 bahwa dia tidak mengenal Carroll, bahwa dia bukan tipe saya, dan dia berbohong untuk meningkatkan penjualan memoarnya.

(AFP/Z-9)

 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putri Rosmalia

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat