visitaaponce.com

Bos Mafia Italia Messina Denaro Meninggal Dunia di Masa Penahanan

Bos Mafia Italia Messina Denaro Meninggal Dunia di Masa Penahanan
Bos mafia Italia Matteo Messina Denaro saat ditangkap pada Januari 2023.(AFP)

BOS Mafia Italia, Matteo Messina Denaro, 61, meninggal dunia di Rumah Sakit L’Aquila. Dia tengah menjalani masa hukuman penjara setelah 30 tahun dalam pelarian. Denaro jatuh koma sebelum dinyatakan meninggal dunia.

Mantan kepala mafia Sisilia Cosa Nostra ini sedang menjalani pengobatan kanker usus besar pada saat penangkapannya. Awalnya, dia ditahan di penjara dengan keamanan maksimum namun dipindahkan ke Rumah Sakit L'Aquila dalam beberapa pekan terakhir ketika kondisinya memburuk.

Messina Denaro tidak meminta perawatan medis yang maksimal, Kantor berita ANSA melaporkan bahwa petugas medis telah berhenti memberinya makan setelah dia dinyatakan koma.

Baca juga: 13 Mayat Ditemukan dalam Lemari Pendingin di Meksiko

Sebagai anak seorang mafioso, Messina Denaro lahir di kota Castelvetrano, Sisilia barat daya pada tahun 1962. Dia mengikuti ayahnya menjadi mafia dan pada usia 15 tahun, dan sudah membawa senjata.

Polisi mengatakan bahwa ia melakukan pembunuhan pertamanya saat berusia 18 tahun.

Baca juga: Putra "El Chapo" dari Kartel Sinaloa Meksiko Mengaku Tidak Bersalah di Pengadilan AS

Klan Castelvetrano bersekutu dengan Corleonesi, yang dipimpin oleh Salvatore "the Beast” Riina. Dia menjadi "bos dari segala bos" di Cosa Nostra berkat pengejarannya yang kejam terhadap kekuasaan.

Dijuluki "U Siccu" atau Si Kurus, Messina Denaro menjadi anak didik Riina dan menunjukkan bahwa dia bisa sama kejamnya dengan tuannya. Dia menerima 20 hukuman penjara seumur hidup dalam persidangan yang diadakan secara in absentia atas perannya dalam serangkaian pembunuhan mafia.

Tuntutan itu termasuk pembunuhan jaksa anti-mafia Giovanni Falcone dan Paolo Borsellino pada tahun 1992, atau kejahatan yang mengejutkan Italia dan memicu tindakan keras terhadap mafia Sisilia, serta pengeboman di Roma, Florence, dan Milan pada tahun 1993 dan menewaskan 10 orang.

Messina Denaro juga bertanggung jawab atas penculikan Giuseppe Di Matteo, 12, untuk mencegah ayah bocah itu memberikan kesaksian melawan mafia. Anak laki-laki itu ditahan selama dua tahun dan kemudian dibunuh.

Dijuluki oleh pers Italia sebagai "Godfather terakhir", Messina Denaro sendiri pernah mengaku telah membunuh cukup banyak orang untuk memenuhi sebuah pemakaman.

Dia bersembunyi pada tahun 1993 ketika semakin banyak pengkhianat yang mulai memberikan rincian tentang perannya dalam mafia, tetapi para penyelidik percaya bahwa dia jarang berkeliaran jauh dari Sisilia.

(Aljazeera/Z-9)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putri Rosmalia

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat