visitaaponce.com

RI Beri Dukungan Moral atas Upaya Afrika Selatan Seret Israel Ke Mahkamah Internasional

RI Beri Dukungan Moral atas Upaya Afrika Selatan Seret Israel Ke Mahkamah Internasional
Ruang sidang Mahkamah Internasional (ICJ) di Den Haag, Belanda(AFP/Remko De Waal)

JURU Bicara (Jubir) Kementerian Luar Negeri (Kemenlu), Lalu Muhammad Iqbal mengatakan, posisi Indonesia secara moral memberikan dukungan penuh terhadap upaya hukum Afrika Selatan di Mahkamah Internasional (ICJ).

"Secara moral Indonesia mendukung sepenuhnya upaya hukum Afrika Selatan di Mahkamah Internasional atas dugaan genosida Israel di Gaza," kata Iqbal kepada awak Media, Selasa (9/1).

Namun secara hukum Indonesia tidak bisa ikut menggugat, karena dasar gugatan tersebut adalah Konvensi Genosida dan Indonesia bukan Negara Pihak.

Baca juga : Afrika Selatan Desak Mahkamah Internasional Bertindak Hentikan Kebiadaban Israel

"Indonesia tidak bisa memberikan dukungan formal," sebutnya .

Di sisi lain, pada 30 Desember 2023, Majelis Umum PBB telah meminta saran dan pendapat atau advisory opinion Mahkamah Internasional mengenai status dan konsekuensi hukum pendudukan Israel terhadap Palestina.

"Dalam kaitan ini, pada 19 Februari 2024 mendatang Menlu RI dijadwalkan hadir untuk menyampaikan pendapat lisan atau oral statement di depan Mahkamah Internasional guna mendorong Mahkamah memberikan advisory opinion sebagaimana diminta oleh Majelis Umum PBB," sebut Iqbal.

Baca juga : Israel Tidak Gubris Putusan Mahkamah Internasional soal Genosida di Gaza

Diketahui Israel dan Afrika Selatan akan menghadiri sidang di pengadilan tertinggi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mulai Kamis (11/1). Afrika Selatan menuduh Israel melakukan tindakan genosida di Gaza, namun tuduhan itu dianggap oleh Israel sebagai pencemaran nama baik.

Dalam sebuah pengajuan setebal 84 halaman ke Mahkamah Internasional (ICJ), Afrika Selatan mendesak para hakim untuk memerintahkan Israel agar segera menghentikan operasi militernya di Gaza.

Afrika Selatan menuduh bahwa Israel telah, sedang, dan berisiko terlibat lebih jauh dalam tindakan genosida terhadap rakyat Palestina di Gaza.

Baca juga : Dendam, Israel Hentikan Penerbangan ke Afrika Selatan

Israel dengan marah membalas tuduhan tersebut. Juru bicara Tel Aviv Eylon Levy bersumpah untuk melawan kasus Afrika Selatan yang ia gambarkan sebagai pencemaran nama baik yang tidak masuk akal.

"Sungguh tragis bahwa negara pelangi yang membanggakan diri dalam memerangi rasisme akan berperang secara pro bono untuk para rasis anti-Yahudi," tambah Levy.

"Tidak, Afrika Selatan, bukan kami yang melakukan genosida, melainkan Hamas," kata Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.

Para pejabat tinggi dari kedua negara akan berhadapan di Aula Besar Keadilan ICJ yang terletak di Istana Perdamaian yang mewah di Den Haag, Belanda. (Z-5)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat