visitaaponce.com

Travel Umrah Penipu, PT Naila, Memiliki Lebih dari 300 Cabang

Travel Umrah Penipu, PT Naila, Memiliki Lebih dari 300 Cabang
Petugas memeriksa kelengkapan calon jamaah umrah(Antara Foto/Umarul)

POLDA Metro Jaya menyatakan bahwa PT Naila Safaah Wisata Mandiri diperkirakan memiliki 300 cabang yamg tersebar di seluruh Indonesia.

Kasubdit Harda Ditrektorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kompol Ratna Quratul Ainy menyatakan kantor cabang tersebut digunakan untuk mencari korban penipuan perjalanan umrah.

"Informasi terakhir sekitar 300-an dan mungkin akan terus bertambah. Itu tersebar seluruh Indonesia selama ini. Kami akan terus dalami dan kembangkan," kata Ratna saat ditemui, Rabu (29/3).

Baca juga: Pasutri Pemilik Travel Umrah Ditangkap, Tipu dan Telantarkan Puluhan Jemaah

Ratna menyebutkan bahwa, kantor cabang miliki PT Naila kebanyakan tidak miliki izin resmi dari Kementerian Agama (Kemenag) RI.

"Yang resmi sekitar 40 cabang lebih, tapi yang belum terdaftar sekitar 300-an," ucap Ratna.

Ratna juga mengatakan bahwa pihaknya terus melakukan pendalaman lebih lanjut terkait kemungkinan bertambahnya jumlah korban PT Naila.

Baca juga : Masyarakat Diingatkan Tak Tergiur Travel Umrah Berbiaya Murah

"Kami masih didalami terus kemungkinan korban dan Kerugian akan terus bertambah dan kami juga Satgas Mafia Umroh akan terus mencari para korban menghimbau korban untuk mebuat laporan kepolisian terdekat," pungkasnya.

Sebelumnya, polisi telah menangkap pemilik travel umrah yang menipu ratusan jemaah hingga menelantarkannya di Arab Saudi dan tidak bisa pulang ke Tanah Air.

Tersangka yakni, Mahfudz Abdulah alias Abi (52) dan istrinya Halijah Amin alias Bunda (48). Keduanya ditangkap di salah satu kamar unit hotel di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Adillah Syariah.

Hal itu diungkap Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Hengki Haryadi.

"Pelaku ditangkap pada 27 Februari 2023," kata dia kepada wartawan, Selasa (28/3).

Sebelumnya diberitakan, polisi mengungkap lagi penipuan umrah. Kali ini, jumlah korbannya mencapai ratusan orang.

Terungkapnya penipuan ini setelah Satuan Tugas (Satgas) antimafia umroh Polda Metro Jaya menerima laporan dari Kementerian Agama (Kemenag) soal adanya jemaah umrah yang tidak bisa pulang ke Tanah Air.

(Z-9)


 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putri Rosmalia

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat