Polres Jaksel Tetapkan Status DPO Pada WNA Pelanggan Prostitusi Anak
![Polres Jaksel Tetapkan Status DPO Pada WNA Pelanggan Prostitusi Anak](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/10/276a515605b88206199b53afef2c0669.jpg)
POLRES Metro Jakarta Selatan akan menetapkan Nico, warga negara asing (WNA) terduga pelanggaran kasus prostitusi anak di Jakarta Selatan dalam Daftar Pencarian Orang (DPO). Sampai ini yang bersangkutan belum dapat diperiksa, karena tidak ditemukan keberadaannya.
Kasatreskrim Polres Metro Jaksel AKBP Bintoro mengatakan telah melakukan pemanggilan terhadap beberapa saksi serta korban.
"Sejauh ini kami melakukan pendalaman dan akan memanggil beberapa orang saksi selaku korban juga untuk membuka penyidikan ini sehingga pelaku dalam hal ini yang menjadi DPO Niko yang merupakan teman main pihak korban, (agar) bisa tertangkap," ujar Bintoro, Kamis (12/10).
Baca juga : Polisi Rampungkan Kasus TPPU Mafia Sabu Beraset Rp14,8 M
Nico membayar mucikari JL antara Rp2 juta dan Rp3 juta agar bisa berhubungan dengan para korban. Dalam melakukan aksinya, Nico juga meminta korban menggunakan seragam sekolah dan merekam korban.
Sebelumnya, kasus prostitusi anak ini terungkap atas hasil pendalaman Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Metro Jaksel atas laporan masyarakat. Pelaku mucikari berinisial JL telah ditangkap. Selain itu, ada delapan korban prostitusi yang mayoritas berusia anak-anak dan serta beberapa orang dewasa. "Dengan rata-rata umur 17-19 tahun," ujarnya.
Dari penyelidikan sementara, kejadian ini sudah berlangsung cukup lama sejak Agustus 2021. Untuk keperluan penyidikan, pengelola apartemen di Kebayoran Lama, Jakarta Selatan juga akan turut diperiksa.
Di sisi lain, Kepolisian belum menemukan bukti hasil rekaman video tersebut dijual kepada orang lain. "Saat ini masih kami dalami salah satunya di buat ke split video porno yang mana kami sudah ambil sebagai barang bukti," tandasnya. (Z-3)
Terkini Lainnya
Kejagung Bantah Pernyataan Alexander Marwata soal Ego Sektoral Berantas Korupsi
Lima Tahanan Polres Polewali Mandar Kabur, Empat Tertangkap
KPK Sebut Jika Tangkap Jaksa, Kejagung Tutup Pintu Koordinasi
Kasus Jenazah Dicor, Otak Pembunuhan Ditangkap di Padang Sumbar
Polda Lampung Tangkap Belasan Selebgram Promosikan Judi Online
PK Kasus Vina, Kuasa Hukum dan Orangtua Akui Sulit Bertemu Terpidana
Tim Kuasa Hukum Nyatakan Sosok Pegi Yang Ditangkap Berbeda
Polda Metro Bongkar Kasus Penipuan Bermodus Like Video YouTube
Uang Palsu Rp22 Miliar Sedianya Ditukar Uang yang akan Dimusnahkan BI
Polri Menolak Permintaan Gelar Perkara Khusus dari Pihak Pegi Setiawan
15 Personel Polres Medan Masuk DPO Sudah Diberhentikan Tidak dengan Hormat
Pukat UGM Sebut Pernyataan Alexander Marwata Ganggu Penangkapan Harun Masiku
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap