Kasus Ke-3 Cacar Monyet Ditemukan, Semuanya di Jakarta
![Kasus Ke-3 Cacar Monyet Ditemukan, Semuanya di Jakarta](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/10/b44038a881f9f6a217ab5534b2bb5104.jpg)
KEMENTERIAN Kesehatan kembali menemukan 1 kasus cacar monyet (monkey pox). Kepala Seksi Surveilans Epidemiologi dan Imunisasi Dinas Kesehatan DKI Jakarta Ngabila Salama mengatakan, dengan deteksi tersebut, saat ini kasus cacar monyet menjadi tiga pasien. Seluruh pasien berada di Jakarta.
"Tambah 1 kasus positif 'monkeypox' baru terdiagnosis kemarin 19 Oktober. Jadi yang sudah ada terdeteksi 1 kasus di Agustus 2022, 1 kasus 12 Oktober 2023, dan 1 kasus 19 Oktober 2023. Semuanya ditemukan di Jakarta," kata Ngabila lewat pesan singkat, Jumat (20/10).
Pada kasus kedua yang ditemukan pada Agustus 12 Oktober lalu, Ngabila mengatakan pasien tidak memiliki riwayat perjalanan keluar negeri. Sementara pada kasus yang ditemukan di 2022 merupakan 'import case' karena pasien memiliki riwayat perjalanan keluar negeri.
Baca juga: Aktivitas Seksual Bisa Tularkan Cacar Monyet
Gejala yang dikeluhkan pasien cacar monyet antara lain demam dan lenting isi air serta luka basah di beberapa bagian tubuh dimulai dari kemaluan dan menyebar ke seluruh tubuh.
"Gejala khas monkeypox juga ditemukan pada pasien yaitu pembesaran kelenjar getah bening di lipat paha," tuturnya.
Baca juga: Satu Kasus Cacar Monyet Ditemukan di Jakarta
Sementara itu, Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengatakan, Pemprov DKI melakukan berbagai upaya untuk mengantisipasi penularan penyakit cacar monyet. Upaya tersebut antara lain dengan melakukan penelusuran kontak erat pasien dan isolasi serta perawatan kepada pasien yang positif terpapar cacar monyet.
Pasien dideteksi dini cepat dengan PCR dan langsung dilakukan isolasi di salah satu RS di Jakarta sampai sembuh. Butuh waktu 2-4 minggu rata-rata 3 minggu untuk sembuh. Definisi sembuh jika semua luka sudah kering sempurna dan muncul kulit baru.
"Pertama kan pasiennya sudah diisolasi. Kita tanya kontaknya 24 jam ini dengan siapa. Kita cari. Ini sudah dicari, sudah dapat, sudah ada. Sedang dites kesehatan. Mudah-mudahan bisa kita lokalisir," ujarnya.
(Z-9)
Terkini Lainnya
Cacar Monyet Sebabkan Kematian Penderita di Afrika Selatan
Kemenkes Catat 57 Kasus MPox di Indonesia, Terbanyak di DKI Jakarta
Kasus Cacar Monyet Terdeteksi di Batam
Cacar Monyet di Jakarta Capai 34 Kasus, 17 Masih Diisolasi
Aktivitas Seks Beresiko Tingkatkan Potensi Penularan Cacar Monyet
Mengenal Apa Gejala dan Cara Pencegahan Monkeypox
Kaesang Maju Pilgub Jakarta, NasDem: Semua Punya Hak Sama
Pengamat : Kaji Ulang Tata Ruang Kawasan Rawan Kebakaran
PKS Usung Anies-Sohibul, PKB: Jakarta Butuh Pemimpin yang Plural
PKB Ingin Ada Koalisi Besar di Pilgub Jakarta
Rekan Indonesia Dukung Sudirman Said Maju Pilgub DKI Jakarta
Siapkan Payung, Jakarta Diprediksi Hujan pada Jumat 28 Juni 2024
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap