Angka Stunting di NTT Turun Tinggal 17,7 dari 42
PROVINSI Nusa Tenggara Timur (NTT) berhasil menurunkan angka balita stunting dari 42% pada 2018 menjadi 17,7% pada akhir 2022.
Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat pemerintah sedang berupaya menurunkan angka stunting jadi satu digit pada 2024.
"Ini tentunya bukti hasil kerja keras dan juga semangat kolaboratif antara Pemerintah Daerah bersama stakeholder juga TNI dan Polri bersama anggota masyarakat dalam penanganan stunting ini," ujar Viktor Laiskodat, Rabu (18/1).
Penurunan angka stunting antara lain dilakukan dengan pengembangan tanaman kelor yang memiliki kandungan gizi melimpah. Hasil olahan kelor diberikan kepada ibu hamil dan juga anak-anak untuk pencegahan stunting.
Menurut Laiskodat, upaya yang dilakukan pemerintah agar masyarakat keluar dari kemiskinan adalah pemanfaatan program sektor pertanian, peternakan, perikanan, UMKM melalui perencanaan dan pengelolaan anggaran daerah secara tepat.
"Perencanaan hingga pengelolaan anggaran di sebuah daerah harus dikerjakan pada potensi atau kekuatan ekonomi dari daerah tersebut.
Harus kita kerjakan dengan baik mulai dari perencanaan yang baik dan tepat pada eksekusi anggaran dan programnya juga tepat, serta dikerjakan juga dengan digitalisasi yang baik, maka bisa mendatangkan pertumbuhan ekonomi untuk kesejahteraan masyarakat," ujarnya.
Laiskodat menyebutkan, Program Tanam Jagung Panen Sapi (TJPS) yang sudah berjalan beberapa tahun terakhir, telah meningkatkan ekonomi masyarakat di perdesaan. Tahun ini, program ini akan mencapai 300.000 tanaman jagung.
"Kita beberapa waktu lalu juga melakukan rapat bersama forkopimda dan dinas teknis terkait untuk peningkatan ekonomi masyarakat dan salah satunya yang kita terus kerjakan adalah Program Tanam Jagung Panen Sapi dan saat ini kita sedang menuju pada 300.000 hektare," ujarnya. (OL-13)
Terkini Lainnya
Erupsi Gunung Lewotolok Jangkau 500 Meter di Luar Kawah
Pascapandemi, Nilai Investasi di DPSP Labuan Bajo Capai Rp1 Triliun
Piutang PDAM Wae Mbeliling Tembus Rp2 Milliar, ini Rinciannya
Sepuluh Siswa SMK di Lembata Ikuti Program Magang ke Jepang
Duel Maut di Lembata, Polisi Tahan Pelaku
Rayakan HUT Bhayangkara, Anggota Polda NTT dan TNI Terima Hadiah Handphone dari Kapolda
GGRP Bukukan Laba Bersih US$58,4 Juta Sepanjang 2022
DPRD Kota Bogor Bentuk Tiga Pansus, Diantaranya LKPJ Wali Kota 2022
GoTo Ungkap Sumber Kerugiannya di Tahun 2022
Muba Raih Piala Adipura Ke 13 untuk Kota kecil Terbersih
Kasus HIV/AIDS di Sulsel 80% nya Ada di Kota Makassar
Pemilu Brasil 2022: Jair Bolaonaro Akui Kemenangan Lula
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap