Diaspora Ponorogo Gelar Halal Bihalal dengan HadirkanReog Ponorogo
![Diaspora Ponorogo Gelar Halal Bihalal dengan Hadirkan Reog Ponorogo](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/04/5f3953f57785ce0a766b5c7039000c1f.jpg)
KEGIATAN Halal Bihalal PAWARGO (Paguyuban Warga Ponorogo) yang dihadiri bupati, wakil bupati, sesepuh Reog, ulama, dan tokoh masyarakat Ponorogo telah diselenggarakan di depan Pendopo Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, pada Senin (24/4) pukul 20.00-24.00 WIB.
Kegiatan Halal Bihalal PAWARGO juga dimeriahkan dengan pagelaran Reog Ponorogo.
Acara tersebut dihadiri dan ditonton hampir 1.000 orang diaspora Ponorogo yang turut berbaur bersama dengan masyarakat Ponorogo.
Baca juga: Pemkab Ponorogo dan Pawargo Usulkan Reog Masuk Warisan Budaya Tak Benda Unesco
Dibuka dengan sambutan Ketua Umum PAWARGO, acara kemudian dilanjutkan dengan sambutan Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko dan doa bersama yang dipimpin mBah Poer (ulama dan tokoh Reog Ponorogo).
Beri Piagam Penghargaan 50 Tokoh Reog Ponorogo
Pada acara tersebut juga diserahkan piagam penghargaan kepada sekitar 50 tokoh penggiat Reog Ponorogo yang merupakan para mantan Pembarong, Jathilan, Ganongan, dan Pengrawit Reog.
Baca juga: Pemkab Ponorogo Segera Bangun Monumen Reog Senilai Rp84 Miliar
Ketua Umum PAWARGO, Susiwijono Moegiarso menyampaikan bahwa acara tersebut menjadi acara tahunan yang sudah diselenggarakan untuk kedua kalinya dan akan terus diselenggarakan setiap Lebaran H+3 di Pendopo Kabupaten Ponorogo.
Acara juga ditujukan untuk mempererat silaturahmi dan membangun komunikasi dan networking, serta mewadahi para diaspora Ponorogo yang akan ikut berpartisipasi dan berkontribusi dalam membangun Kabupaten Ponorogo.
Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko menyampaikan terima kasih dan berharap para diaspora ikut bersama-sama memikirkan dan berkontribusi untuk kemajuan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat Ponorogo.
Baca juga: Pemkab Klaten Gelar Kirab Seni Budaya Reog
Acara utama pagelaran Reog Ponorogo, dimeriahkan dengan 12 dadak merak, 12 orang penari Jathilan pilihan, 8 Ganongan dan Pengrawit serta para pendukung gelaran Reog yang hadir lengkap dalam pagelaran ini.
Dalam kesempatan gelaran Reog tersebut, Wakil Bupati Lisdyarita ikut menari bersama 12 penari Jathilan dan 10 mantan penari Jathilan yang sudah purnakarya.
Mbah Wondo, mantan Pembarong ternama di Ponorogo yang saat ini sudah berusia 69 tahun dan kadang masih ikut membarong reog, menyampaikan sangat terharu dengan penghargaan yang diberikan Bupati dan PAWARGO.
Baca juga: Partai Demokrat: Jangan Biarkan Reog Ponorogo Diklaim Milik Bangsa Lain
Juga Bu Mujayanah, generasi pertama Jathilan perempuan di tahun 1985 (sebelumnya Jathilan dilakukan oleh laki-laki), merasa dihargai dan diapresiasi kiprahnya dalam Seni Budaya Reog sebagai Penari Jathilan.
Lebih lanjut, Bupati Ponorogo juga menyampaikan bahwa bersama para Tokoh PAWARGO sedang terus berjuang menyampaikan ke Mendikbudristek Nadiem Makarim dan menagih janji untuk mendaftarkan seni budaya Reog Ponorogo sebagai Warisan Tak Benda UNESCO pada tahun 2024. (RO/S-4)
Terkini Lainnya
Polres Ponorogo Tambah Empat Tersangka Kasus Pembunuhan Direkayasa Kecelakaan
10 Tarian Jawa Timur yang Kerap Ditampilkan di Pentas Kesenian
Menko PMK : Reog Ponorogo Selangkah Lagi Terdaftar Warisan Budaya Tak Benda UNESCO
Lestarikan Budaya, Sukarelawan Ini Unjuk Budaya Reog Ponorogo Bareng Komunitas Lokal
GGN Jatim Gelar Ngaji Fiqih Rukun Ramadan di Ponorogo
Saat Kunjungan ke Ponorogo, Ibas Menerima Aspirasi Para Petani
Alasan Bela Diri, Paman Tusuk Keponakannya hingga Tewas
Peternak Sapi Perah Dorong Peningkatan Perekonomian Jawa Timur
Dua Orang Meninggal Dunia Tertimbun Longsor di Blitar
Pembunuhan Berencana Februari Diungkap, Perempuan Campur Seblak dengan Racun Tikus
Pilkada Jawa Timur, Sandiaga Akui Komunikasi Informal dengan NasDem
Terobos Perlintasan Jalur Ganda, Pengendara Sepeda Motor Tewas Tertabrak KA Sancaka
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap