Rob di Semarang Sebabkan Banyak Perusahaan Pindah dari Pantura
![Rob di Semarang Sebabkan Banyak Perusahaan Pindah dari Pantura](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/05/d5029930495613dbf8fb127a9e1586b1.jpg)
DAMPAK banjir air laut pasang (Rob) menjadi langganan di pantura Jawa Tengah, perusahaan dan industeri di kawasan Tanjung Emas Semarang mulai hengkang dan ribuan karyawan terkena pemutusan hubungan kerja (PHK).
Dari pantauan Media Indonesia pada Selasa (2/5) banjir rob masih menjadi ancaman serius berbagai daerah di pantura Jawa Tengah seperti Demak, Semarang, Kendal dan Pekalongan, dampaknya tidak hanya warga berada hingga radius 3-7 kilometer dari bibir pantai, juga pada kawasan industeri.
Satu lagi pabrik di kawasan Tanjung Emas hengkang akibat rob di pantura, yakni PT Fuji Metec yang telah menutup kegiatan operasional pabrik di kawasan tersebut karena rob yang telah menjadi langganan.
Baca juga: Banjir Rob Hadang Pemudik di Jalur Pantura Demak
"Sebetulnya cukup banyak perusahaan pindah dari kawasan itu karena rob, tidak ada yang dapat memastikan banjir laut pasang berhenti," kata Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Jateng Frans Kongi.
Penutupan perusahaan akibat dampak banjir rob bukanlah hal baru. Sebelumnya banyak perusahaan merasa sudah tidak ada keuntungan lagi jika beroperasi di pantura dan memilih pindah lokasi.
Baca juga: BMKG: Waspada, Gelombang Sedang dan Banjir Rob Daerah Pesisir Jateng
Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Semarang Sutrisno membenarkan bahwa PT Fuji Metec memilih pindah dari kawasan Tanjung Emas tersebut akibat banjir rob. Ratusan pegawai telah di PHK serta mendapatkan pesangon sesuai aturan berlalu.
"Iya satu lagi pabrik tutup karena rob, hal itu mengakibatkan 500 lebih pekerja pekerjanya terpaksa terkena PHK," ujar Sutrisno. (Z-6)
Terkini Lainnya
Buntut Keputusan DKPP, Undip Didesak Memberhentikan Hasyim Asy'ari
Kecelakaan Minibus dan Truk di Tol Batang-Semarang, 3 Penumpang Tewas
Liburan di Harris Hotel Semarang Yuk! Ada Festival Anime hingga Paket Berenang Murah
Bangkai Sapi Ditemukan di Bawah Jembatan Semarang
Dharma Wanita BKKBN Beri Pembekalan Anggota Se-Indonesia untuk Turunkan Tangkes
Kelalaian Ada di Pengendara Moge, Penyelidikan Kecelakaan Harley Davidson yang Tewaskan Suami Istri di Pantura Dihentikan
Dua Pekan Ikan Laut Segar Langka di Pesisir Jatim
Tradisi Syawalan Digelar Serempak di Berbagai Daerah di Pantura Jawa Tengah
Puncak Arus Balik Terlewati, Jalur Mudik di Jateng Masih Padat
Malam ini Puncak Arus Balik di Jawa Tengah, One Way di GT Kalikangkung-Cikampek Utama
Lebaran Usai, Sejumlah Daerah Pantura Jateng Siapkan Syawalan
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap