Melalui Pentas Seni dan Talkshow, Para Siswa Diajak Berantas Cyberbullying
TAK hanya melalui webinar saja, program literasi digital nasional sektor pendidikan yang digelar Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bersama Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) Siberkreasi di wilayah Jawa Barat juga melalui kegiatan Pentas Seni dan Talkshow.
Kegiatan literasi digital digelar di SMP Negeri 13, Depok, Provinsi Jawa Barat, baru-baru ini. Kegiatan ini menyasar siswa/siswi dengan tujuan untuk meningkatkan tingkat literasi digital 50 juta warga Indonesia pada tahun 2024 menuju Indonesia #MakinCakapDigital
Program #literasidigitalkominfo kali ini mengusung tema “Cyberbullying: Apa Itu dan Bagaimana Cara Menghentikannya.”
Baca juga: Kemenkominfo Kenalkan Algoritma Media Sosial ke Siswa di Sulsel
Dalam kegiatan yang digelar secara offline ini diikuti 736 siswa di SMP Negeri 13 Depok, dengan menyuguhkan materi yang didasarkan pada empat pilar utama literasi digital, yaitu kecakapan digital, etika digital, budaya digital, dan keamanan digital.
Dalam talkshow, narasumber yang tampil adalah Farida Nurbaiti, M.Pd., yang merupakan Kepala Sekolah SMP 13 Depok, membawakan materi Etika Digital.
Cegah Cyberbulling dengan Tumbuhkan Toleransi
Ia menjelaskan efek dari cyberbullying yang diterima oleh anak-anak yang menjadi korban dari kejahatan dunia maya itu.
Karenanya Farida pun mengajak para siswa untuk beretika di dunia maya dan menumbuhkan rasa menghargai serta toleransi kepada orang lain.
Baca juga: Kemenkominfo Ajak Para Siswa MTs dan MA di Bekasi Melek Digital
“Ketika kalian bermedia sosial, jangan pernah gunakan untuk hal yang negatif, kalian bisa memilah konten-konten yang bermanfaat, tanamkan pada diri kalian bahwa etika ini adalah kunci kesuksesan bagi diri," jelas Farida
"Jangan pernah membully teman, saya yakin anak-anak didik saya ini seseorang yang mempunyai akal budi dan orang yang bermanfaat untuk negeri kita di masa mendatang,” sebutnya.
Narasumber yang juga tampil dalam Talkshow itu adalah Dr.Nurgrahaeni Prananingrum, M.Si., yang merupakan seorang digital media developer, dan pada kesempatan itu berbicara tentang Keamanan Digital.
Ia memaparkan langkah-langkah aman dalam dunia digital agar tak menjadi korban dari kejahatan dunia maya itu.
Baca juga: Kemenkominfo Ajak Para Siswa di Bekasi Hentikan Cyberbullying
Dijelaskannya, agar aman bermedia digital hendaknya meningkatkan keamanan gawai dan data pribadi yang dimiliki, selalu berpikiran kritis, juga tak mudah percaya dengan orang yang baru dikenal di dunia digital.
“Agar kita aman dalam bermedia digital, pastikan keamanan gawai media digital kita termasuk media sosial dan aplikasi menggunakan password yang aman dan kuat," tegas Nurgrahaeni.
Jangan Bagikan Data Pribadi ke Siapapun
"Jangan pernah membagikan data pribadi kita kepada siapa pun yang tidak bersangkutan, jangan mudah percaya kepada orang yang baru kalian kenal di media sosial, karena di dunia digital itu tidak ada yang 100% aman," terangnya.
"Oleh sebab itu kita harus berpikir kritis, jangan mudah percaya, dan harus ada langkah yang perspektif supaya kita tetap aman di media digital,” jelas Nurgrahaeni.
Talkshow itu sendiri ditutup oleh pemaparan Tamara Azizah yang merupakan seorang Content Creator dan juga Key Opinion Leader, dengan membawakan materi Budaya Digital.
Disebutkannya, jika di dunia digital harus pula bersandar pada nilai-nilai Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika dalam berinteraksi selayaknya di dunia nyata, sebagai wujud dari pribadi yang berbudaya.
Ia pun mengajak para siswa untuk tidak berhenti belajar hal-hal yang positif dari media digital, dengan tetap berpedoman pada Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika.
Baca juga: Kemenkominfo Tanamkan Etika Dunia Digital untuk Siswa di Bogor
“Jadi untuk adik-adikku jangan pernah berhenti untuk selalu belajar, bukan hanya di sekolah saja, kalian juga bisa dapat pelajaran di media sosial atau dari pengalaman yang kalian dapat. Kalian juga harus paham dengan dunia digital, dan harus tetap berpedoman pada nilai-nilai Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika,” tutup Tamara.
Pada Talkshow Makin Cakap Digital yang diselenggarakan di lapangan sekolah itu, para peserta Talkshow pun disuguhkan Pentas Seni dari kawan-kawan mereka. Seluruh rangkaian Talkshow ini dipandu oleh moderator Ikhe Mutiara.
Informasi lebih lanjut mengenai literasi digital sektor pendidikan dapat diperoleh pada media literasi digital kominfo di info.literasidigital.id atau mengikuti media sosial Literasi Digital Kominfo di Instagram @literasidigitalkominfo, Facebook Literasi Digital Kominfo, dan Youtube @literasidigitalkominfo. (RO/S-4)
Terkini Lainnya
Kemenkeu Sudah Anggarkan Rp700 Miliar untuk PDN Tapi Masih Diretas, Dikorupsi?
Optimalkan Teknologi Digital Dukung Kinerja dan Pelayanan Publik
Pusat Data Nasional Kedua akan Dibangun di KEK Nongsa Batam
Server PDN Diretas, Komisi 1 Panggil Menkominfo
18 Layanan Publik Terdampak Serangan Siber PDNS 2 Diprediksi Pulih Akhir Juni
Cegah Ransomware Menyebar, Pemerintah Cabut Koneksi PDNS 1, 2, dan Coolsite
Himahi Universitas Budi Luhur Gelar ASEAN+ Youth Environmental Action 2024: Aksi Nyata Pemuda untuk Bumi
Metode Pembelajaran Aktif Ajak Siswa Lebih Interaktif
Tim Olimpiade Fisika Indonesia Borong Penghargaan di Asian Physics Olympiad di Malaysia
Ajak Anak Berkreasi Kurangi Penggunaan Gadget
Siswa dan Guru SMK Sanctus Lewoleba Selamat dari Kebakaran Kapal Motor di Makassar
Hebat! Siswa Ini Raih Penghargaan di Singapore and Asian Schools Math Olympiad
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap