visitaaponce.com

Siswa Pembakar Gedung Sekolah di Temanggung Jalani Pemeriksaan Psikologi

Siswa Pembakar Gedung Sekolah di Temanggung Jalani Pemeriksaan Psikologi
Rekonstruksi pembakaran gedung SMP Negeri 2 Pringsurat, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, pada 28 Juni 2023.(MGN/Kiswantoro)

RSE,13, remaja pelaku pembakaran gedung SMP Negeri 2 Pringsurat, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah akan menjalani pemeriksaan psikologi. Hal itu karena pelaku masih di bawah umur.

Yang bersangkutan masih tercatat sebagai pelajar kelas 7 sekolah tersebut. Kapolres Temanggung AKBP Agus Puryadi menilai, yang dilakukan RSE tidak wajar. Karenanya akan dilakukan pemeriksaan psikologis terhadap RSE,13.

"Apa yang dilakukan remaja ini di luar batas kewajaran. Terutama mengingat pelaku ini masih tergolong anak-anak, namun telah memiliki pemikiran untuk membakar sekolahnya,"kata Kapolres, Minggu (2/6).

Baca juga : Sejumlah Rumah Warga Klaten Rusak Akibat Gempa 6,4 SR di Bantul

Sebelumnya diberitakan, RSE nekat membakar gedung sekolahnya lantaran sakit hati sering dibully di sekolah oleh guru dan teman-temannya. Ia juga pernah dikeroyok oleh lima orang yang terdiri dari teman satu kelas dan kakak kelasnya.

Pelaku juga kurang dihargai oleh guru sekolahnya. Saat melaporkan pengeroyokan, namun tanggapan guru dirasa kurang memuaskan. Alasan lain, karena hasil prakaryanya tidak dihargai, bahkan tugas sekolahnya pernah disobek-sobek oleh seorang guru.

Baca juga : MUI Jabar Rekomendasikan Penutupan Ponpes Al-Zaytun

"Kami berkoordinasi dengan Biro Psikologi Polda Jawa Tengah untuk mendalami status kejiwaan yang bersangkutan. Kalau dilihat dari latar belakang keluarganya orang baik. Ini murni dari rasa sakit hati yang berlebihan akibat dibully dan tidak dihargai," katanya.

 

Bukti CCTV

Dalam video CCTV terlihat seorang bocah masuk ke lingkungan sekolah smp negeri 2 pringsurat, temanggung memakai jaket hitam dan tas ransel. Sesaat kemudian bocah tersebut mengeluarkan botol dan menyulutnya menggunakan korek api.

Ledakan sempat membuat api menyebar, sejurus kemudian bocah itu membuang kobaran api ke bangunan sekolah lain. Beberapa ruangan sekolah terbakar diantaranya ruang prakarya yang berada di bagian belakang sekolah dan sebagian ruang kelas 9-C dan 9-B. Tampak puing-puing bekas kebakaran masih terlihat dan kelas pada bagian atap rusak parah.

Di lingkungan sekolah juga terdapat beberapa titik bekas terbakar, pelaku diduga berkeliling lingkungan sekolah untuk melakukan aksinya. Api dapat dipadamkan sekitar pukul 3 dinihari dengan bantuan warga dan pemadam kebakaran.

Kapolres temanggung AKBP Agus Puryadi mengatakan, berdasarkan rekaman CCTV dan keterangan saksi mata, pihaknya mengamankan pelaku inisial R salah satu siswa sekolah tersebut yang diduga melakukan pembakaran dan mendalami motifnya. (MGN/Z-4)

 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Zubaedah Hanum

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat