visitaaponce.com

Ekspedisi Meratus 2023, Jurnalis Tanam 1.000 Pohon

Ekspedisi Meratus 2023, Jurnalis Tanam 1.000 Pohon
Penanaman bibit pohon yang dilakukan jurnalis dan sejumlah lembaga di Tapin dan Hulu Sungai Tengah, Kalimantan Selatan.(MI/DENNY SUSANTO)

DINAS Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) bekerja sama dengan komunitas jurnalis lingkungan, Pena Hijau Indonesia, menanam 1.000 pohon di dua kabupaten meliputi Tapin dan Hulu Sungai Tengah. Kegiatan tersebut merupakan rangkaian dari kegiatan Ekspedisi Meratus 2023.

Selain Pena Hijau, kegiatan penanaman di daerah aliran sungai (DAS) tepatnya di Desa Layuh, Kecamatan Batu Benawa, Hulu Sungai Tengah, pada Sabtu (12/8) berkolaborasi dengan berbagai pihak diantaranya Dinas LHP, Biji Kopi, IAAS Universitas Lambung Mangkurat, Posko Meratus, KNPI, Gembuk, Gema MA dan masyarakat desa setempat.

Sehari sebelumnya juga dilakukan penanaman di Desa Buniin, Kecamatan Piani, Kabupaten Tapin, bekerja sama dengan Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Kabupaten Tapin dan Kelompok Tani Hutan Desa Buniin, Kecamatan Piani, KPH Hulu Sungai, PT Adaro, dan PT Harapan Warga Mandiri.

Baca juga: Mengembangkan Ekowisata di Tengah Hutan Meratus

Sebanyak 1.000 pohon produktif dan bernilai ekonomi ditanam di dua lokasi yaitu Desa Buniin, Kecamatan Piani, Kabupaten Tapin dan Desa Layuh, Kecamatan Batu Benawa, Kabupaten Hulu Sungai Tengah. Bibit pohon yang ditanam antara lain mahoni, kopi, jengkol, sawo, kayu manis, pulantan, dan mangga.

"Ekspedisi Meratus 2023 ini merupakan bagian dari menyemarakkan Hari Jadi Kalsel dan HUT RI melalui kegiatan penanaman. Ini juga sejalan dengan arahan Gubernur Kalsel untuk menggelorakan revolusi hijau untuk peningkatan kualitas lingkungan hidup Kalsel," tutur Kepala Dinas Kehutanan Kalsel, Fatimatuzahra.

Pihaknya berharap bibit yang sudah ditanam ini dapat dipelihara oleh masyarakat dengan baik sehingga kedepannya dapat memberikan manfaat langsung secara ekonomi dan manfaat tidak langsung dengan meningkatnya kualitas lingkungan hidup.

Baca juga: Perburuan Anggrek Alam Ancam Ekosistem Pegunungan Meratus

Ekspedisi Meratus merupakan kegiatan penjelajahan desa-desa terpencil di kawasan Pegunungan Meratus, mengeksplor potensi keanekaragaman hayati, budaya, wisata dan ekonomi masyarakat desa. Kegiatan yang dijadwalkan berlangsung pada Agustus hingga September ini juga dibarengi kegiatan pendakian puncak-puncak pegunungan Meratus.

Sekretaris Daerah Hulu Sungai Tengah, Achmad Yani memberikan apresiasi atas kegiatan penanaman dalam upaya pemulihan dan penyelamatan lingkungan di kawasan Pegunungan Meratus. (Z-6)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Budi Ernanto

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat