visitaaponce.com

Luas Karhutla di Kalsel Capai 138.865 Hektare

Luas Karhutla di Kalsel Capai 138.865 Hektare
Api membakar hutan dan lahan di Kecamatan Landasan Ulin, Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Sabtu (24/6).(ANTARA/BAYU PRATAMA)

KEMENTERIAN Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) mencatat luas kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Kalimantan Selatan (Kalsel) sepanjang 2023 mencapai 138.865 hektare. Meski karhutla terkendali, kawasan lahan gambut di Kalsel masih rawan dilalap api.

Angka tersebut tertinggi dalam lima tahun terakhir. Pada 2022 luas karhutla di Kalsel tercatat hanya 429 hektare, juga dibanding karhutla 2019 seluas 137.848 hektare.

Karhutla di Kalsel terparah dibanding provinsi lainnya di Pulau Kalimantan. KLHK mencatat luas karhutla di Kalimantan Tengah seluas 68.797 hektare, Kalimantan Barat 82.411 hektare, Kalimantan Timur 14.404 hektare dan Kalimantan Utara 743,6 hektare.

Baca juga: 

Karhutla di Kalsel Terkendali, BNPB Tarik Helikopter Water Bomb

Jambi Bisa Jadi Percontohan untuk Penanganan Karhutla Berkelanjutan

Kepala Bidang Logistik dan Kedaruratan BPBD Kalsel, Pormadi Dharma, Jumat (27/10) mengatakan saat ini jumlah kasus karhutla di Kalsel sudah jauh berkurang dan terkendali. "Untuk kondisi karhutla saat ini sudah jauh berkurang dan cukup terkendali," tuturnya.

Beberapa wilayah terpantau masih rawan terbakar, terutama di kawasan lahan gambut. Data Pusdalops BPBD Kalsel mencatat pada Kamis (26/10) terjadi karhutla di tiga daerah yaitu Kabupaten Tanah Bumbu, Banjar dan Kota Banjarbaru. Belasan hektare areal lahan gambut yang masuk ring satu sekitar Bandara Syamsudin Noor kembali terbakar.

Tim Satgas Darat BPBD Kalsel bersama Kodim 1006 Martapura, Kabupaten Banjar melakukan aksi pemadaman dan pembasahan kawasan lahan gambut di sekitar RSJ Sambang Lihum, Kecamatan Gambut, Kabupaten Banjar. (Z-6)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Budi Ernanto

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat