26 Rumah di Tasikmalaya Rusak Diterjang Puting Beliung
HUJAN deras disertai angin puting beliung menerjang Kampung Cibatu, Desa Karyabakti, Kecamatan Parungponteng, Desa Tanjungpura Kecamatan Rajapolah, Kampung Cililitan, Desa Toblongan, Kecamatan Bojongasih, Kabupaten Tasikmalaya, Selasa (16/1). Peristiwa itu mengakibatkan 26 rumah mengalami kerusakan dan puluhan pohon tumbang.
Ketua FK Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kabupaten Tasikmalaya, Jembar Adisetya mengatakan kejadian tersebut tidak menimbulkan korban jiwa, karena warga waspada ketika bencana alam itu terjadi.
"Hujan deras disertai angin puting beliung itu telah merusak rumah di Kecamatan Rajapolah tercatat 2 rumah rusak berat, 1 rumah rusak sedang dan 17 rumah rusak ringan kerugian mencapai Rp 450 juta, 4 unit rumah berada di Kecamatan Parungponteng rusak dan 1 unit rumah rusak di bagian atap di Kecamatan Bojongasih," katanya, Rabu (17/1).
Baca juga: KPU Kabupaten Tasikmalaya Temukan Kertas Suara Rusak
Pascakejadian, tim gabungan TNI, Polri, BPBD, Tagana, dan relawan berupaya melakukan evakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah dan sekitar halaman rumah.
"Kami meminta agar masyarakat untuk selalu waspada dan menjaga diri. Karena, intensitas hujan tinggi disertai angin puting beliung bisa menyebabkan bencana hidrometeorologi dan dampaknya banjir, longsor, pergerakan tanah. Akan tetapi, kewaspadan dan kesiapsiagaan harus dilakukan agar tidak menimbulkan hal yang tidak diinginkan," ujarnya.
Baca juga: Polres Tasikmalaya Kota Gelar Razia Knalpot Bersama TNI
Sementara itu, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tasikmalaya, Nuraedidin mengatakan, hujan deras disertai angin puting beliung yang telah terjadi sekitar pukul 15.30 WIB di wilayahnya menyebabkan 26 unit rumah rusak berada di Kecamatan Rajapolah, Parungponteng dan Bojongasih. Proses pembersihan pohon masih dilakukan petugas gabungan TNI, Polri, BPBD, Tagana dan masyarakat karena lokasinya itu berjauhan.
"Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tasikmalaya, menetapkan siaga darurat bencana hidrometeorologi dan akan dilakukan hingga bulan Mei 2024, karena intensitas hujan tinggi sudah merata di setiap daerah. Kami mengimbau agar masyarakat supaya tetap waspada," pungkasnya. (Z-3)
Terkini Lainnya
Pemprov DKI Diminta Tebang Pohon yang Rawan Tumbang saat Hujan Deras
Prakiraan Cuaca Tanggal 5 Juli 2024, Sebagian Besar Wilayah Indonesia Diguyur Hujan
Prakiraan Cuaca: Jakarta Diguyur Hujan hingga Jumat Siang 5 Juli 2024
Ini Bacaan Doa Hujan agar Cepat Berhenti
Hujan Deras, Sejumlah Wilayah di Jakarta Tergenang Air
Cuaca Ekstrem Ancam Puluhan Kabupaten dan Kota di Jawa Tengah
PKS Dukung Cecep-Asep di Pilkada Kabupaten Tasikmalaya
15 Kecamatan di Tasikmalaya Terdampak Tanah Longsor dan Pergerakan Tanah
Penyuluh Pertanian Perangi Wereng Batang Cokelat di Tasikmalaya Gunakan Aries
Menteri Sosial Serahkan Bantuan Gerobak Jualan di Tasikmalaya
Tanah Longsor Menerjang 60 Titik dan 12 Kecamatan di Tasikmalaya
Sekda Kota Tasikmalaya Mundur, Fokus Ikut Pilkada 2024
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap