Jelang Bulan Ramadhan, Bengkulu Tingkatkan Pengawasan Harga Bahan Pokok
![Jelang Bulan Ramadhan, Bengkulu Tingkatkan Pengawasan Harga Bahan Pokok](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/02/6198567102d7c3d3a55ab2c0aabf7f11.jpg)
PEMERINTAH Provinsi (Pemprov) Bengkulu, akan meningkatkan dan mengintensifkan pengawasan harga bahan pokok menjelang datangnya bulan suci Ramadhan.
Pemprov Bengkulu, akan meningkatkan dan mengintensifkan pengawasan harga bahan pokok menjelang Ramadan sebagai upaya untuk memastikan ketersediaan dan stabilitas harga.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Bengkulu, Yenita Syaiful di Bengkulu, mengatakan, Pemprov akan melakukan peningkatan dan intensifikasi pengawasan harga bahan pokok mulai dari tingkat distributor jelang bulan Ramadan.
Baca juga : Beras SPHP Bulog di Bengkulu Langka Sejak Sepekan Terakhir
"Intensifikasi pengawasan harga bahan pokok merupakan bagian dari strategi Pemprov untuk mencegah kenaikan harga yang tidak wajar dan menjaga daya beli masyarakat jelang Ramadan," katanya.
Untuk melakukan pengawasan, lanjut dia, Pemprov juga akan melibatkan tim satgas pangan untuk memantau pergerakan harga dan mengambil tindakan preventif jika ditemukan gejolak harga yang signifikan.
Untuk itu, Disperindag akan bekerja sama dengan pihak terkait seperti Bulog untuk melakukan pengawasan dan intervensi yang diperlukan guna menjaga stabilitas harga bahan pokok.
Baca juga : Warga Antre Beras Murah di Kota Tegal Ricuh
Selain itu, operasi pasar dan pasar murah akan menjadi bagian dari upaya untuk mengantisipasi potensi terjadinya inflasi dan memastikan ketersediaan bahan pokok bagi masyarakat.
"Upaya ini sebagai langkah proaktif harus diambil menyusul keprihatinan atas potensi kenaikan harga bahan pokok yang biasanya terjadi menjelang bulan Ramadan," imbuhnya.
Tindak Spekulan
Menjelang Ramadan, kata dia, Pemprov siap untuk bertindak cepat dan tegas dalam mengatasi gejolak harga yang dapat merugikan masyarakat.
Baca juga : Beras Bulog Langka di Pasar Bengkulu sejak sebelum Pemilu
Selain itu, Disperindag juga akan mengintensifkan komunikasi dengan para pedagang dan distributor untuk memastikan bahwa kebijakan harga yang telah ditetapkan oleh pemerintah tetap dijalankan dengan baik.
Pedagang juga akan diedukasi tentang pentingnya menjaga harga yang wajar dan tidak menimbun stok demi keuntungan pribadi.
Disperindag mengajak semua pihak terkait, termasuk pedagang dan distributor, untuk bekerja sama dalam menjaga stabilitas harga bahan pokok. (Z-4)
Terkini Lainnya
Tindak Spekulan
KPK Punya Kewajiban Selesaikan Kasus Bansos Covid-19
Warga Antusias Ikuti Program Diskon Sembako 75 Persen
Pos Indonesia telah Salurkan Bantuan Sembako dan PKH Triwulan II untuk 28 Ribu KPM di Surabaya
Polri Temukan Sembako Kemensos untuk KPM Tak Sesuai
Penyaluran Bansos oleh Pos Indonesia di Belitung Capai 95 Persen Lebih
Tak Diundang Rakernas PDIP, Jokowi Pilih Bagi-bagi Sembako di Yogyakarta
Rencana Bulog Akuisisi Perusahaan Beras Kamboja Diapresiasi
KPK Siap Turun Tangan Dalami Denda Beras Bulog Rp350 M
KPK Siap Turun Tangan Dalami Persoalan Demurrage Beras Bulog
Soal Demurrage Beras Impor, Pakar Hukum: KPK Harus Periksa Bapanas dan Bulog
Bulog Targetkan Serap Lebih 900 Ribu Ton Beras dari Dalam Negeri
Jaga Cadangan Pangan, Bulog Serap 700 Ribu Ton Beras Petani
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap