Sidang Doping Ditunda Terus, Halep Frustasi
SIMONA Halep bersikeras dirinya tidak sengaja mengonsumi doping. Hal itu diungkapkannya saat petenis itu menunggu jadwal sidang setelah tujuh bulan dilarang bertanding.
Mantan petenis nomor satu dunia dinyatakan positif mengonsumsi zat terlarang roxadustat dalam sampel yang diserahkannya saat tampil di Amerika Serikat (AS) Terbuka tahun lalu.
Halep sudah tidak bermain sejak saat itu dan sidang kasusnya belum juga digelar.
Baca juga: Bouchard Bukukan Kemenangan Pertama di Madrid Terbuka dalam Tempo Enam Tahun
"Saya menegaskan saya tidak tahu telah mengonsumi zat terlarang," ujar Halep dalam wawancara dengan tennismajors.com, yang dirilis Kamis (27/4).
"Saya adalah pendukung olahraga yang bersih dan selalu menentang penggunaan doping."
"Saya tidak tahu dari mana zat terlarang itu masuk dalam tubuh saya," lanjut petenis Rumania itu.
Baca juga: Fernandez Dikalahkan Petenis 15 Tahun di Madrid Terbuka
Halep, yang menjelaskan peneliti menyimpulkan bahwa zat itu masuk melalui suplemen terkontaminasi yang dikonsumsinya, mengatakan Federasni tenis Internasional (ITF) membatalkan sudang pada Februari lalu dengan alasan melakukan tes tambahan sebelum kemudian kembali membatalkan sidang yang dijadwalkan pada bulan lalu.
"Kabarnya sidanganya akan digelar pada 28 Mei namun itu juga belum pasti," keluh Halep.
"Jika itu terjadi, berarti saya sudah tidak bermain selama delapan bulan sejak ditemukan zat terlarang dalam tubuh saya. Selama delapan bulan ini saya tidak pernah diadili terkait hal itu."
"Saya telah mengumpulkan bukti-bukti untuk membela diri sejak Desember. Saya tidak minta perlakukan khusus saya hanya minta segera disidang. Berapa lama lagi saya harus menunggu," imbuhnya.
Halek, Oktober lalu, kala terungkap di tubuhnya ditemukan doping menegaskan dirinya akan berjuang keras untuk membersihkan namanya.
"Pemain berhak mendapatkan sidang yang dipercepat. Namun, semuanya membutuhkan waktu lama. Saya telah meminta ITF untuk mencabut sanksi saya agar saya bisa bermain namun mereka menolak," pungkasnya. (AFP/Z-1)
Terkini Lainnya
Skorsing Dua Tahun Ditangguhkan CAS, Gabigol Bisa Bermain Lagi
Gabigol Diskors 2 Tahun karena Menghindar Tes Doping
Didier Deschamps Masih Buka Peluang Bagi Paul Pogba di Timnas Prancis
Simona Halep akan Lakukan Comeback di Miami Terbuka
Pelari CJ Ujah Diskors 22 Bulan karena Doping
Medali Perak Olimpiade Tokyo 2020 Inggris di Nomor Estafet 4x100 Meter Putra Dicabut
Simona Halep Bisa Bertanding Lagi Usai Skorsing Dipangkas CAS
Halep Diskors 4 Tahun karena Doping
Simona Halep Hadapi Tuduhan Doping Lagi
Halep Pastikan tidak Bermain Lagi pada Musim Ini
Manajemen Haji dan Penguatan Kelembagaan
Integrative & Functional Medicine: Pendekatan Holistik dalam Pengobatan Kanker
Hidup Segan Calon Perseorangan
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Huluisasi untuk Menyeimbangkan Riset Keanekaragaman Hayati di Indonesia
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap