visitaaponce.com

Tidak Harus Tunggu Gundul, Ini Tanda Saatnya Harus Ganti Ban Mobil

Tidak Harus Tunggu Gundul, Ini Tanda Saatnya Harus Ganti Ban Mobil
Ban mobil(Medcom)

BAN merupakan satu-satunya bagian mobil yang kontak langsung dengan permukaan jalan, sehingga keberadaannya sangat penting. Namun, masih banyak yang meremehkan fungsi ban. Acap kali tekanan angin ban tidak diperhatikan, apalagi kondisi secara fisik. Padahal dampaknya sangat fatal. Kecelakaan sering terjadi diakibatkan pecah ban.

Kalau umur ban mobil sudah tua, ban mobil wajib segera diganti karena menjadi hal yang sangat penting untuk keselamatan. 

Berikut adalah beberapa tanda ban mobil Anda harus diganti.  

1. Umur ban mobil sudah 3 tahun

Baca juga : Ini 8 Cara Efektif Rawat Mobil di Cuaca Panas agar Tidak Ngadat dan Picu Kebakaran

Ban mobil terbuat dari bahan karet yang elastis. Kelenturan karet ban akan terus berubah seiring waktu. Makin lama, karet akan makin berkurang elastisitasnya hingga akhirnya menjadi getas karena kehilangan kelenturan. Karena banyaknya aktivitas kendaraan, umur ban mobil bisa menjadi lebih singkat.

Umur ban mobil yang ideal adalah 3 tahun. Ban harus segera diganti setelah mencapai usia tersebut walau kembangnya masih tebal karena mobil jarang digunakan.

Jika lebih dari 3 tahun, hal yang paling terasa adalah ban tidak lagi memberikan kenyamanan. Karena sudah mengeras atau tidak lagi lentur.

Baca juga : Kebiasaan Berkendara Ini Jaga Performa Mobil Bertransmisi Manual

2. Perhatikan tanda TWI ban

TWI ialah singkatan dari Tread Wear Indicator. Bentuknya berupa simbol segitiga yang terletak di batas terbawah kembangan ban dan tonjolan karet di sela kembangan ban. Jika bagian itu sudah menyentuh aspal dan mulai terkikis, berarti ban semakin menipis dan sudah waktunya dipensiunkan. Kondisi ini tidak bisa ditawar lagi demi keselamatan di jalan.

3. Jarak tempuh sudah 40.000 km

Baca juga : Ini Tips Agar Transmisi Mobil Matik Tetap Prima

Walau belum sampai 3 tahun usia pakai, ban juga sebaiknya diganti jika jarak tempuh sudah mencapai 40 ribu km. Misalnya karena mobil Anda sering menempuh perjalanan jauh sehingga dalam 2 tahun sudah mencapai 50 ribu km. 

Meskipun kelenturan masih bagus, ban yang sudah menempuh jarak yang jauh akan mengalami keausan. Untuk pemakaian normal, pada umumnya mobil menempuh sekitar 15–20 ribu km per tahun, sehingga 40 ribu km tercapai dalam waktu sekitar 2 hingga 3 tahun.

4.Ban gundul di bagian tepi atau sisi tertentu

Baca juga : Mobil Anda Terkena Air Laut? Ini yang Harus Dilakukan

Ada juga ban yang menipis pada bagian tertentu saja, misalnya hanya di tepi sisi luar, tepi sisi dalam atau bagian tertentu dari telapak ban.

5. Benjolan di ban

Seiring pemakaian, bagian luar dan dalam ban semakin lemah. Meski tidak pasti terjadi, ban bisa timbul benjolan di area kembangan atau dinding. 

Ibarat pembuluh darah manusia pecah, hal serupa juga terjadi di ban. Penyebab ban benjol bisa dari pengisian angin yang terlalu berlebihan dan sering menghajar lubang. 

Ban yang sudah tua juga bisa mengalami perubahan bentuk. Jika terus dibiarkan, benjol bisa terjadi di tapak dan dinding. Ban yang benjol dapat dirasakan dari getaran atau terasa goyang saat mobil berjalan. (OL-1)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat