visitaaponce.com

Perkembangan Bisnis Perlu Didukung Literasi Hukum Melalui Platform Digital

Perkembangan Bisnis Perlu Didukung Literasi Hukum Melalui Platform Digital
Kini literasi hukum bisa diakses melalalui platform digital.(Ist/Ilustrasi)

DARI berbagai negara di kawasan Asia Pasifik, Indonesia dikenal sebagai negara dengan yurisdiksi hukum yang paling kompleks.

Itulah mengapa pelaku usaha yang beroperasi di Indonesia perlu benar-benar memahami lanskap hukum dan harus mampu beradaptasi dengan cepat terhadap setiap perubahan peraturan dan kebijakan.

Hukumonline melihat hal ini sebagai sebuah peluang. Berdiri sejak 2000 dengan tujuan untuk membantu praktisi hukum dan bisnis agar lebih mudah dalam mengakses dan memahami informasi terkait hukum.

Baca juga : Platform E-Commerce Plugo Bantu Pengusaha dan Brand Berkembang

Hukumonline telah menjadi pelopor platform regulasi berbasis teknologi (reg-tech) di Indonesia.

“Salah satu tujuan yang mendorong lahirnya Hukumonline adalah agar informasi seputar hukum dapat lebih mudah diakses dan dipahami oleh masyarakat luas," ujar Arkka Dhiratara, CEO Hukumonline dalam keterangan pers, Selasa (17/1),

"Kami percaya bahwa hukum diciptakan dan berlaku untuk semua kalangan, dan salah satu upaya kami untuk meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap hukum adalah dengan menyediakan kemudahan akses informasi serta konten terkait hukum dan regulasi melalui platform kami,” ujar Arkka.

Mengawali bisnisnya sebagai platform yang menyediakan konten terkait hukum dan regulasi, kini Hukumonline telah berkembang menjadi lebih dari sekadar platform edukasi hukum.

Baca juga : Perlu Regulasi E-Commerce Komprehensif Dorong Pelaku UMKM di Tanah Air

Hukumonline juga menyediakan layanan konsultasi dan pelatihan hukum, serta solusi dan sistem kepatuhan regulasi berbasis teknolog.

Tren di industri reg-tech

Di sepanjang 2022 saja, pemerintah telah melakukan sejumlah perubahan dan pembaruan regulasi yang berdampak bagi masyarakat maupun bisnis.

Baca juga : Aplikasi EmasKITA Mudahkan Konsumen Beli dan Jual Produk Emas

"Hal ini mendorong para pemain di industri reg-tech untuk selalu mengikuti perkembangan situasi dan kebutuhan pasar, serta memberikan analisis hukum dan informasi tentang pembaruan regulasi guna mendukung bisnis dan membantu masyarakat agar selalu terinformasi," ujar Arkka.

Organisasi dan bisnis didorong untuk menjadi lebih gesit dan mudah beradaptasi dengan perubahan regulasi karena hal itu akan memengaruhi operasional dan kebutuhan pelanggan mereka.

Perusahaan membutuhkan referensi terbaik untuk membantu mereka dalam mengambil keputusan yang tepat sambil senantiasa menjaga bisnisnya tetap patuh terhadap hukum ataupun perubahan regulasi.

Baca juga : SME’s HUB ASEAN Summit, Momentum UMKM Pertamina ke Pasar Internasional

“Berdasarkan statistik di database hukum kami, setidaknya ada lebih dari 100.000 regulasi di Indonesia, dengan sekitar 3.000 peraturan baru ditambahkan setiap tahun," ujar Arkka.

"Bayangkan berapa banyak waktu dan energi yang harus dikeluarkan oleh perusahaan dan praktisi hukum untuk melakukan riset dan analisis hukum jika dibutuhkan," katanya.

"Hukumonline tak hanya ingin membantu masyarakat menjadi melek hukum, tapi juga ingin membantu perusahaan dan praktisi hukum menjadi lebih produktif dan bisa menjalankan pekerjaan mereka secara efektif," jelas Arkka.

Baca juga : Worldwhite Enterprise Siap Jadi Ritel Digital Terlenglap di Indonesia

Platform untuk memberdayakan praktisi hukum

Sejalan dengan misinya untuk membantu masyarakat memahami hukum, Hukumonline menyediakan konten terkait hukum bagi pengguna dan pelanggannya.

Seiring waktu, konten terkait hukum yang tersedia di platform mereka pun makin banyak dan beragam, termasuk di antaranya pembaruan regulasi, serta laporan dan analisis hukum.

Baca juga : SFA Luncurkan Program dan Layanan 'Jalur Cepat Luncurkan Brand Fesyen'

“Kami menyediakan konten premium tidak hanya untuk perusahaan atau pelanggan bisnis saja, tetapi juga untuk firma hukum, pengacara, kementerian, biro hukum atau advokasi, institusi seperti LSM (lembaga swadaya masyarakat), serta universitas dan komunitas akademik,” jelas Arkka.

Saat ini, semakin banyak perusahaan yang menyadari pentingnya memahami dan patuh terhadap regulasi. Kesadaran tersebut meningkatkan kebutuhan mereka akan layanan dan informasi terkait hukum.

Kini ada lebih dari 1.300 pelanggan korporat yang berlangganan akses ke konten premium dan pusat data regulasi Hukumonline.

Baca juga : OK OCE Gelar Silaturahmi Bersama Wirausaha Mandiri Sukses

“Berdasarkan pengamatan kami, sebagian besar pelanggan bisnis kami mengakses pusat data regulasi Hukumonline untuk mendapatkan analisis hukum, laporan, dan informasi terkait pembaruan regulasi," terangnya.

"Kami bersyukur dapat membantu para praktisi hukum dan perusahaan menemukan informasi dan melakukan riset hukum dengan mudah melalui platform kami sebagai referensi hukum tepercaya mereka," ujar Arkka.

Ia mengakui bahwa menjaga kualitas informasi hukum dan selalu tanggap dalam mencari solusi bagi kebutuhan bisnis dari segi hukum dan regulasi menjadi kunci pertumbuhan perusahaan mereka.

Baca juga : Hadirkan Midnight Lounge, Blibli Perkuat Layanan Omnichannel

“Sebagai perusahaan reg-tech terkemuka di Indonesia, kami fokus dalam memberikan pengalaman terbaik dan kemudahan bagi pelanggan, serta menyediakan solusi hukum yang menyeluruh melalui platform Hukumonline,” tegas Arkka. Upaya mereka membuahkan hasil.

Di penghujung tahun 2022, Hukumonline mendapatkan dua penghargaan dari Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) dan diakui sebagai perusahaan dengan pertumbuhan bisnis terbaik dan manajemen terbaik. (RO/OL-09)

Baca juga : Online Kick Avenue Fair 2022 Menuai Sukses dengan 10 Juta Pengunjung

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat