visitaaponce.com

Kekecewaan Tokoh Bangsa Bentuk Kegelisahaan Masyarakat

Kekecewaan Tokoh Bangsa Bentuk Kegelisahaan Masyarakat
Ilustrasi(MI )

JELANG penetapan pasangan calon presiden dan wakil presiden, sejumlah tokoh budaya dan lintas agama mencurahkan unek-unek tentang situasi politik kepada Kiai Ahmad Mustofa Bisri atau Gus Mus yang dianggap sebagai tokoh sekaligus guru bangsa.

Menanggapi itu, Jubir TPN Ganjar-Mahfud, Chico Hakim, menyebut ada kegelisahan masyarakat secara keseluruhan terkait situasi politik, khususnya praktek nepotisme yang dipertontonkan begitu kasat mata.

“Kami melihat kegelisahan yang dicurahkan oleh para tokoh, budayawan, dan sesepuh-sesepuh sesungguhnya selain merupakan kekecewaan pribadi, juga merepresentasikan kekecewaan banyak anak bangsa pada umumnya,” tegas Chico kepada Media Indonesia, Senin (13/11). 

Baca juga : Seniman Lebih Dipercaya Dibanding Tokoh Politik

Chico menuturkan apa yang saat ini terjadi di lingkaran kekuasaan memang perlu dikritisi. 

Baca juga : Cuti Pejabat Negara saat Kampanye Perlu Diatur Ulang

“Jadi wajar bila ada gerakan hingga berkumpulnya mereka dan bersuara, karena apa yang sedang terjadi dan dilakukan oleh lingkaran kekuasaan patut dikritisi,” tambahnya.

Chico juga menuturkan kekecewaan tokoh bangsa soal ketidaknetralan aparat negara dalam menyikapi kampanye dan pilpres, sangat berdasar.

“Karena kita ketahui mulai terjadi tindakan intimidasi pada kritikus putusan MK (Ketua BEM UI), pencopotan alat peraga kampanye capres maupun partai pendukung capres Ganjar Mahfud, di beberapa daerah oleh aparat,” terangnya.

Chico berharap pemerintah menjamin mewujudkan pemilu yang jujur dan adil.

“Pemerintah wajib mewujudkan itu. Tapi apakah ada niat untuk itu, makanya harus terus diingatkan oleh seluruh elemen masyarakat,” tandas Chico. (Z-8)

 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putra Ananda

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat