visitaaponce.com

BERBEDA dengan suasana Ramadan pada masa pandemi Covid-19, Ramadan tahun ini akan disambut lebih meriah dan bermakna oleh umat Islam di Indonesia.

Hal ini merujuk pada kebijakan Presiden Republik Indonesia yang resmi mencabut Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) pada akhir tahun 2022 lalu.

Kuota jamaah masjid atau musala hanya diperbolehkan setengahnya dari kuota yang seharusnya pada saat PPKM berlangsung. Akan tetapi di tahun ini, situasi normal tentunya akan membuat masjid dan musala ramai kembali.

Baca juga: Keistimewaan Lailatul Qadar Malam 1.000 Bulan

Banyak Kegiatan Kolektif di Masjid Selama Ramadan

Kegiatan yang dilakukan secara kolektif di masjid atau musala menjadi hal yang sangat dirindukan dari suasana Ramadan. Beberapa di antaranya adalah salat tarawih berjamaah, berbuka puasa bersama, tadarus Al Quran, dan mengikuti kajian.

Sudah menjadi tradisi bahwa dalam mempersiapkan datangnya bulan Ramadan, para pengurus dan juga warga sekitar melakukan aktivitas untuk membersihkan masjid agar dapat memberikan kenyamanan pengunjungpada saat ibadah.

Baca juga: Ide Kreatif di Bulan Ramadan, Berpahala dan Tetap Produktif

Selain itu, pemeriksaan peralatan kelistrikan dan penerangan juga menjadi hal yang mendapat perhatian.

Donasikan Lampu LED untuk 100 Masjid dan Musola di Jakarta

Bertepatan dengan momen Ramadan tahun ini, PT Vedora Indo Cahaya yang dikenal sebagai produsen lampu LED dengan merk VDR memberikan dukungan berupa lampu LED hemat energi dan ramah lingkungan kepada 100 masjid dan musala di Jakarta dan sekitarnya.

Melalui Program CSR Ramadan yang bertajuk #VDRBerbagiTerang. bertujuan guna menopang kegiatan yang dilakukan oleh masjid dan musala pada saat Ramadan dan seterusnya.

Baca juga: Jusuf Kalla Senang Tidak Ada Lagi Pembatasan Ibadah di Masjid

Dengan material yang memberikan kenyamanan untuk penglihatan, penerangan dari Lampu LED VDR diharapkan dapat membuat kegiatan selama beribadah menjadi semakin bermakna.

Gevin Tjandra selaku Direktur Utama PT Vedora Indo Cahaya mengungkapkan bahwa makna ‘cahaya’ dalam agama manapun selalu identik dengan hal-hal yang baik.

"Merefleksikan hal tersebut dengan kegiatan membagikan lampu sebagai sumber cahaya, kami harap dapat dimaknai secara sederhana sebagai pengingat untuk kita semua dalam menyebarkan kebaikan dan manfaat bagi sekitar," jelas Gevi dalam keterangan, Senin (27/3).

Baca juga: Ramadan 2023, Al Markaz Siapkan 3 Imam Tarawih Qari Internasional

“Selain itu kegiata n#VDRBerbagiTerang ini juga adalah salah satu komitmen VDR dalam mendukung programpemerintah dalam kampanye hemat energi dengan mengedukasi masyarakat untuk beralih menggunakan penerangan yang hemat energi dan ramah lingkungan," jelasnya.

"Harapannya, kegiatan ini dapat menjadi inspirasi bagi setiap orang untuk turut menyebarkan kebaikan,” pungkas Gevin. (RO/S-4)