Sembilan Bulan Kasus Kanjuruhan belum Tuntas, Keluarga Korban Menolak Lupa
![Sembilan Bulan Kasus Kanjuruhan belum Tuntas, Keluarga Korban Menolak Lupa](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/06/1d2de66128153b975656a12afc4a94d8.jpg)
SUDAH sembilan bulan berlalu pascatragedi paling kelam di dunia sepak bola Indonesia yang menewaskan 135 nyawa pada 1 Oktober tahun lalu di stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Tampak keluarga korban masih terus menuntut keadilan yang belum mereka dapatkan.
Kali ini, puluhan keluarga korban dan ratusan orang dari berbagai elemen menggelar aksi di depan kantor Bupati Malang, Jalan Panji, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Dengan membentangkan spanduk tuntutan, keluarga korban juga menggelar tabur bunga sebagai simbol duka yang masih belum hilang atas tragedi.
Isak tangis haru mewarnai aksi menuntut keadilan atas tragedi Kanjuruhan yang hingga kini proses hukumnya masih mandek di Polres Malang atas laporan model B yang dilayangkan sejumlah keluarga korban. Sanuwar, keluarga korban Tragedi Kanjuruhan, menuturkan pihaknya berharap pemerintah mau bertanggung jawab atas kematian 135 nyawa dalam tragedi Kanjuruhan.
Baca juga: Bareskrim Kembali Tolak Laporan Keluarga Korban Tragedi Kanjuruhan
Ia menuturkan terkait rencana pembongkaran dan renovasi Stadion Kanjuruhan, keluarga korban berharap ada penyelesaian dulu terkait hukum secara adil atas laporan model B yang dilayangkan oleh keluarga korban tragedi Kanjuruhan.
Sunari, dari keluarga korban yang lain, menambahkan bahwa tragedi Kanjuruhan bukan hanya pembunuhan, melainkan pembantaian. Namun ia kecewa mengawa pemerintah terkesan membekukan dan mendiamkan kasus ini.
Baca juga: DPR Minta Menpora Baru Tuntaskan Kasus Kanjuruhan
Keluarga korban berjanji akan terus menyuarakan tuntutan mereka hingga keadilan bagi korban tragedi sepak bola terkelam di Indonesia bisa diperoleh. (Z-2)
Terkini Lainnya
Cak Imin Janji Bakal Tuntaskan Tragedi Kanjuruhan
Korban Tragedi Kanjuruhan Tuntut Restitusi dan Ketegasan Kapolri kepada Anak Buahnya
Tanggapi Vonis MA, Korban Kanjuruhan Kecewa karena Belum Mendapatkan Keadilan
Dua Polisi Terdakwa Kanjuruhan Dinyatakan MA Terbukti Bersalah
Ahli Hukum Pidana Sebut Vonis Bebas Dua Terdakwa Tragedi Kanjuruhan Kurang Tepat
Jauh dari Tuntutan Jaksa, Vonis Kasus Kanjuruhan Dipertanyakan
Jelang Idul Adha, Perajin Tusuk Satai Kebanjiran Pesanan
Malang Diguncang Gempa Magnitudo 5,3
Ini Hasil Olah TKP Kecelakaan Maut Jarak Ijo Malang
Mobil Masuk Jurang di TNBTS, Empat Meninggal Dunia
Ibu dan Anak di Malang Tewas Diracun Ayah, Pelaku Bundir
Optimalkan Destinasi Wisata Coban Rondo, Perhutani Gandeng Bobobox
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap